Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PAN Tegaskan Tak Pernah Main Politik Dua Kaki

PAN Tegaskan Tak Pernah Main Politik Dua Kaki Viva Yoga Mauladi. ©2017 dok foto dok ri

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi membantah partainya pernah bermain dua kaki. Hal itu menanggapi pernyataan Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni.

PAN, kata Viva, menjelang Pilpres 2019 mengundurkan diri dari kabinet karena perbedaan pilihan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

"Pada masa itu, PAN tidak main politik dua kaki atau tiga kaki," ujar Viva kepada wartawan, Jumat (27/8).

"Pada saat menjelang pilpres 2019, ada perbedaan dalam pilihan pasangan calon capres/cawapres. Dalam rangka menegakkan fatsun politik, PAN mengundurkan diri dari kabinet. PAN tetap mengedepankan moral berpolitik dalam sikap dan perilakunya," jelasnya.

Kata Viva, kritikan PAN di DPR saat itu melaksanakan fungsi konstitusional sebagai anggota DPR. Semua partai di parlemen menjalankan fungsi tersebut, baik pendukung pemerintah maupun partai di luar pemerintah.

Bahkan, dalam praktiknya anggota DPR fraksi pendukung pemerintah juga bersuara dan mengkritik keras kebijakan pemerintahan.

"Dalam praktik berdemokrasi, kita menyaksikan beberapa anggota fraksi DPR pendukung pemerintah justru bersuara dan mengkritik keras kementerian atau pemerintah. Hal itu justru menjadi kewajiban dari parpol pendukung pemerintah agar pemerintahan berjalan bersih, bermanfaat, taat hukum, dan melayani rakyat," ujarnya.

Setelah Pilpres 2019, semua kekuatan politik nasional bersatu. Pasangan calon yang didukung PAN, yaitu Prabowo-Sandi juga sudah menjadi bagian pemerintah.

Pasca Kongres di Kendari tahun 2020, PAN berubah menjadi partai yang inklusif, moderat, modern, dan menghargai pluralitas dan kemanusiaan.

"Karena PAN adalah partai nasionalis relijius di tengah gelombang kerakyatan. Dengan trase baru ini, PAN akan tampil sebagai partai yang menyuguhkan politik ide dan gagasan, dalam bingkai kebangsaan," kata Viva.

"Spirit inilah yang akan ditampilkan PAN sebagai partai koalisi pemerintah," sambungnya.

Viva mengajak partai koalisi pemerintah, terutama Perindo dan PSI untuk bekerjasama membantu pemerintah dan lebih serius fokus supaya lolos ambang batas parlemen.

"PAN mengajak kepada partai koalisi pemerintah, terutama Perindo dan PSI untuk bekerja bersama-sama membantu pemerintah dan lebih serius untuk fokus di program agar partainya dapat lolos Parliamentary Threshold dan mendudukan kadernya di DPR RI," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PSI: Hak Angket Digulirkan Politisi yang Tidak Siap Menerima Kekalahan
PSI: Hak Angket Digulirkan Politisi yang Tidak Siap Menerima Kekalahan

Ganjar mengajak sejumlah parpol untuk memperkuat hak angket.

Baca Selengkapnya
Kelakar Kaesang Cuma Sekjen PSI yang Dipanggil Jokowi ke Istana: Ketumnya Enggak, Jahat
Kelakar Kaesang Cuma Sekjen PSI yang Dipanggil Jokowi ke Istana: Ketumnya Enggak, Jahat

Kaesang mengungkapkan Raja Juli Antoni dipanggil bukan terkait urusan politik.

Baca Selengkapnya
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh
Istana Kutip Pernyataan Ganjar: Jangan Sampai Menganggap Lawan Politik Itu Sebagai Musuh

Ari lantas mengutip pernyataan Ganjar agar persatuan Indonesia harus terus dibangun melalui kedewasaan berdemokrasi dan berpolitik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ketum PAN Beberkan Nama-Nama Kader PAN yang Bakal Maju Pilgub DKI, Ini Daftarnya
Ketum PAN Beberkan Nama-Nama Kader PAN yang Bakal Maju Pilgub DKI, Ini Daftarnya

Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengungkapkan, partainya terbuka untuk berkoalisi dengan partainya dalam kontestasi Pilkada.

Baca Selengkapnya
Jokowi Yakin PSI Lolos ke Senayan
Jokowi Yakin PSI Lolos ke Senayan

Jokowi yakin PSI lolos ke senayan karena kader partai yang dipimpin Kaesang itu berani mengkritik.

Baca Selengkapnya
PSI: Kami Juga Udah Lama Senang Jokowi
PSI: Kami Juga Udah Lama Senang Jokowi

Sebelum mendirikan PSI, Raja Juli sempat meminta masukan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Bapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah

Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?

Baca Selengkapnya
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan

Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya