Merdeka.com - Koalisi pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin mengaku tidak mempertimbangkan nama Erick Thohir sebagai ketua tim kampanye nasional. Ketua Inasgoc itu tidak dibahas dalam rapat-rapat para sekretaris jenderal.

Wakil Ketua Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Arsul Sani menjelaskan nama ketua tim kampanye diserahkan kepada Jokowi. Kalaupun ada nama yang diusulkan, bakal diteruskan kepada Jokowi.

"Sejauh ini belum ada. Sejauh ini belum ada," kata Sekjen PPP itu di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (28/8).

Dia menegaskan tim kampanye nasional bisa berubah-ubah sampai sehari sebelum kampanye. Namun, untuk hari ini tidak ada Erick Thohir.

"Prinsip TKN itu bisa berubah sampai sehari sebelum masa kampanye. Tapi tanya perposisi hari ini, ya memang belum," imbuhnya.

Sementara itu, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding mengatakan tidak ada pengunduran pengumuman ketua tim kampanye. Pihaknya tetap pada jadwal akan menyelesaikan setelah pergelaran Asian Games 2018.

Dalam rapat ini, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko pertama kalinya ikut membahas strategi kampanye. Karding menyebut tidak ada mantan panglima TNI itu ditugasi Jokowi untuk mengantarkan nama calon ketua tim kampanye.

"Pak Moeldoko datang sebagai wakil tim kampanye nasional yang lain tidak ada," ucapnya.