Jangan ada lagi pihak-pihak menggunaan politik identitas untuk memenangi pemilihan.
Upaya memelihara kerukunan masyarakat diharapkan tidak dirusak oleh kepentingan sesaat
demi memenangi pertarungan di Pemilihan Presiden 2024. Jangan ada lagi pihak-pihak menggunaan politik identitas.
Peneliti di Wahid Foundation, Libasut Taqwa mengatakan, menyuarakan terdapat kesamaan latar belakang antara yang akan dipilih dengan basis pemilihnya tidak menjadi masalah selama dilakukan secara sehat.
kata Libas dalam keterangannya, Jumat (5/1).
Libas meminta kampanye secara negatif tidak terjadi lagi karena akan berdampak buruk pada perkembangan demokrasi. Selain itu, pertikaian pasca-Pemilu berpotensi menyisakan kerenggangan hubungan sosial di masyarakat.
Libas mengingatkan semua pihak memiliki kemampuan untuk menyaring berbagai informasi yang muncul.
Oleh karena itu, pemahaman kritis terhadap berbagai isu perlu ditingkatkan, sehingga masyarakat bisa mengambil kesimpulan dengan lebih berimbang.
merdekacom
Libas yakin tahun 2024 akan semakin menunjukkan iklim yang kondusif bagi perbedaan di Indonesia. Terlepas dari segala kekurangan yang masih ada, perdamaian antar-umat beragama selalu terasa dan akan semakin menguat di tahun-tahun mendatang.
Tutup Libas.
Jangan ada lagi pihak-pihak menggunaan politik identitas.
Politik identitas merujuk pada fenomena di mana individu atau kelompok mengidentifikasi diri mereka berdasarkan karakteristik tertentu.
Baca Selengkapnya
Arief menilai, pendekatan kampanye riang gembira lebih efektif daripada kampanye politik identitas.
Baca Selengkapnya
Beberapa strategi pengawasan pemilu beserta tujuan dan langkah-langkahnya.
Baca Selengkapnya
Para tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.
Baca Selengkapnya
Harapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca Selengkapnya
Hakam mengutuk segala bentuk politik identitas dan kampanye hitam.
Baca Selengkapnya
Awalnya ada 14 tahanan yang melarikan diri, namun 8 orang sudah kembali diamankan.
Baca Selengkapnya
Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali
Baca Selengkapnya
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, korban diketahui berjenis kelamin perempuan
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi