Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Timba Pring, Alat Angkut Air Tradisional Khas Warga Indramayu Sebelum Ditemukan Ember

Mengenal Timba Pring, Alat Angkut Air Tradisional Khas Warga Indramayu Sebelum Ditemukan Ember

Mengenal Timba Pring, Alat Angkut Air Tradisional Khas Warga Indramayu Sebelum Ditemukan Ember

Timba Pring merupakan alat angkut air tradisional khas warga Indramayu

Mengenal Timba Pring, Alat Angkut Air Tradisional Khas Warga Indramayu Sebelum Ditemukan Ember

Bambu sudah dimanfaatkan manusia sebagai alat untuk bertahan hidup sejak ribuan tahun silam.
Unsur pohonnya bisa digunakan secara penuh, mulai dari rebung yang bisa dimasak, batang bambu untuk bangunan sampai daunnya untuk pupuk.

Bahkan, warga Indramayu di masa lampau juga memanfaatkan bambu untuk dijadikan alat angkut air bernama Timba Pring.

Alat ini berfungsi mirip ember dan bisa untuk membawa air dalam proses pengairan kebun palawija.

Timba Pring dan alat angkut air warga Indramayu

Mengutip jurnal Rizki Nurislaminingsih, Wina Erwina dan Asep Saeful Rohman dari Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Timba Pring diketahui menjadi alat angkut air khas warga Kabupaten Indramayu.

Alat ini digunakan oleh masyarakat untuk membawa air dari sumber-sumber seperti sumur maupun sungai.

Timba Pring sendiri dibuat dari batang bambu muda yang dibentuk menyerupai ember memanjang, dan diberi tali dari unsur tumbuhan.

Sebelum ada ember

Sebelum ada ember

Tidak diketahui persis kapan Timba Pring ditemukan dan digunakan oleh masyarakat Kabupaten Indramayu.

Namun yang jelas, alat ini banyak membantu para petani saat belum adanya ember seperti sekarang.

Timba Pring juga diketahui mampu mengangkut hingga berliter-liter air untuk kebutuhan para petani.

Dibuat dari lembaran bambu tipis.

Merujuk Instagram Budaya Kuring, untuk membuat Timba Pring diperlukan batang bambu yang masih muda.

Batang-batang itu kemudian diambil bagian kulit luarnya yang tipis, lalu disusun menyerupai wadah besar.

Kemudian di bagian bawahnya digunakan batang bambu kecil sebagai rangka, yang kemudian diikat kuat.

Walau terbuat dari kulit luar bambu tipis, namun Timba Pring sangat rapat sehingga tidak bocor.

Tersimpan di Museum Sri Baduga

Tersimpan di Museum Sri Baduga

Saat ini, Replika Timba Pring bisa dilihat di Museum Sri Baduga,  Bandung, Jabar. Museum ini memang menyimpan berbagai benda yang menggambarkan kehidupan masyarakat Sunda di zaman dahulu. Benda-benda yang dipamerkan di antaranya koleksi arca zaman megalitik, pakaian adat, rumah, perkakas, permainan, dan alat musik tradisional.

Mengenal Cembengan, Tradisi Tebu Manten yang Jadi Mulainya Gilingan PG Madukismo
Mengenal Cembengan, Tradisi Tebu Manten yang Jadi Mulainya Gilingan PG Madukismo

Tradisi Cembengan merupakan tradisi yang diadopsi dari etnis Tionghoa, yaitu Cing Bing.

Baca Selengkapnya
Intip Uniknya Tempat Mandi Warga Baduy, Baknya dari Pohon dan Airnya Dialirkan Lewat Bambu
Intip Uniknya Tempat Mandi Warga Baduy, Baknya dari Pohon dan Airnya Dialirkan Lewat Bambu

Tempat mandi ini masih tradisional dan menyatu dengan alam.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Buka Luwur, Momen Penggantian Kain Penutup Makam Sunan Kudus
Mengenal Tradisi Buka Luwur, Momen Penggantian Kain Penutup Makam Sunan Kudus

Panitia menyiapkan 9 ton nasi, 14 ekor kerbau, dan 80 ekor kambing untuk tradisi Buka Luwur.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Dongkrek, Kesenian Tradisional dari Madiun yang Hampir Punah
Mengenal Dongkrek, Kesenian Tradisional dari Madiun yang Hampir Punah

Kemunculan dongkrek awalnya sebagai upaya menolak bala atas pagebluk atau wabah penyakit.

Baca Selengkapnya
Makna Tradisi Nadran Khas Pesisir Indramayu, Penting Dilakukan Nelayan agar Selamat dan Hasil Tangkapan Melimpah
Makna Tradisi Nadran Khas Pesisir Indramayu, Penting Dilakukan Nelayan agar Selamat dan Hasil Tangkapan Melimpah

Tradisi nadran yang dilakukan masyarakat pesisir Indramayu menyimpan makna khusus.

Baca Selengkapnya
Kain Tradisional dari Penjuru Nusantara
Kain Tradisional dari Penjuru Nusantara

Indonesia tumbuh dengan ragam budaya. Setiap budaya memiliki kekhasannya tersendiri. Salah satu ciri khas dari ragam budaya ini adalah kain tradisional.

Baca Selengkapnya
Tradisi Nirok Nanggok, Cara Masyarakat Belitung Mencari Ikan di Sungai Ketika Musim Kemarau Tiba
Tradisi Nirok Nanggok, Cara Masyarakat Belitung Mencari Ikan di Sungai Ketika Musim Kemarau Tiba

Nirok Nanggok, tradisi masyarakat Belitung saat menangkap ikan ketika musim kemarau telah tiba.

Baca Selengkapnya
Mengenal Perang Lempar Air, Tradisi Masyarakat Tionghoa di Selatpanjang Riau
Mengenal Perang Lempar Air, Tradisi Masyarakat Tionghoa di Selatpanjang Riau

Uniknya, tradisi ini hanya satu-satunya di Indonesia. Bahkan etnis Tionghoa di daerah lain tidak ada pelaksanaan tradisi yang serupa.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pacu Kude, Tradisi Unik Menyambut Hari Kemerdekaan Khas Masyarakat Aceh Tengah
Mengenal Pacu Kude, Tradisi Unik Menyambut Hari Kemerdekaan Khas Masyarakat Aceh Tengah

Pacu Kude, tradisi balap kuda dalam menyambut hari kemerdekaan yang dilakukan masyarakat Aceh Tengah.

Baca Selengkapnya