Berdasar Penelitian, Otak wanita Ternyata Lebih lambat Menua Dibanding Pria
Merdeka.com - Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa otak wanita lebih muda empat tahun dibanding pria pada usia yang sama. Dilansir dari New York Post, penemuan ini cukup mengejutkan dan menjelaskan mengenai bagaimana otak wanita lebih lambat mengalami penuaan dibanding pria.
"Hal ini bukan berarti bahwa otak pria menua lebih cepat," jelas Dr. Manu Goyal dari Washington University School of Medicine.
"Mereka mengalami pendewasaan tiga tahun lebih lambat dari wanita, dan hal itu terus terjadi sepanjang hidup," jelas Goyal.
Otak wanita juga diketahui menua lebih lambat dibanding otak pria. Hal ini menyebabkan otak mereka tetap lebih tajam setelah bertahun-tahun.
"Saya pikir hal ini merupakan alasan tidak mengalami penurunan kognitif pada tahun-tahun berikutnya karena otak mereka secara efektif lebih muda dan kami sedang melakukan penelitian untuk mengonfirmasinya," ungkap Goyal.
Penelitian ini dilakukan dengan cara melihat pindaian otak dari 121 wanita dan 84 pria. Dilihat bagaimana oksigen dan glukosa mengalir ke otak pada rentang usia yang berbeda.
Kedua hal tersebut digunakan oleh manusia untuk mempertahakan perkembangan otak. Proses perkembangan sejak anak-anak hingga dewasa ini sendiri disebut sebagai glikosis aerobik. Setelah dewasa, glukosa yang dipompa ke otak semakin berkurang terus dan ketika berada di usia 60, hanya sedikit yang dipasok ke otak.
Peneliti menciptakan algoritma kecerdasan buatan untuk menebak usia seseorang berdasar asupan oksigen dan glukosa di otak. Kemudian mereka memasukkan data dari 205 partisipan.
Dari percobaan tersebut, diketahui bahwa otak wanita menua 3,8 tahun lebih muda dibanding usia nyata mereka. Penelitia memperkirakan bahwa hal ini didorong oleh tingginya tingkat glikosis muda yang dimiliki wanita sehingga mereka lebih aman dari kehilangan ingatan atau penyakit otak lainnya ketika tua.
Penuaan otak sendiri berhubungan dengan penurunan secara bertingkat pada metabolisme otak, proses kimia yang membantunya bekerja. Hal ini dapat menyebabkan masalah di kemudian hari dan peneliti berharap suatu hari penuaan ini dapat dikurangi dengan obat atau terapi otak.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penelitian Temukan Dampak Berbeda dari Olahraga Terhadap Laki-laki dan Perempuan
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa manfaat olahraga bisa berbeda pada pria dan wanita.
Baca SelengkapnyaBerapa Kadar Asam Urat Normal untuk Perempuan? Ini Datanya
Rupanya, kadar asam urat pada pria dan wanita memiliki perbedaan yang signifikan. Mari bahas lebih lanjut mengenai hal ini.
Baca SelengkapnyaBolehkah Pria Menggunakan Sabun Wajah Wanita? Ini Hasil Penelitiannya
Pria cenderung memiliki kulit yang lebih berminyak karena tingginya jumlah kolagen pada lapisan kulit bagian tengah (dermis) dibandingkan dengan wanita.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
8 Kondisi Kesehatan yang Bisa Dikaitkan dengan Ukuran Tangan Pria Menurut Penelitian
Sejumlah penelitian mengungkap bahwa ukuran tangan pria bisa menunjukkan sejumlah kondisi kesehatannya.
Baca SelengkapnyaMengapa Pasangan Bahagia Jarang Berbagi Kehidupan di Medsos? Ini Alasannya
Pasangan yang bahagia dengan hubungan mereka tidak tergoda untuk membandingkan diri mereka dengan orang lain.
Baca SelengkapnyaPenelitian Buktikan Berhenti Merokok Sebelum Usia 40 Tahun Bisa Perpanjang Usia
Berhenti merokok sebelum usia 40 tahun bisa memiliki efek panjang umur sama seperti pada orang yang tidak pernah merokok.
Baca Selengkapnya8 Tanda Kadar Estrogen Rendah yang Patut Diketahui, Ini Dampaknya
Kadar estrogen rendah dapat memiliki dampak signifikan pada kesehatan dan kesejahteraan perempuan.
Baca SelengkapnyaApakah Anak Bayi Kita Tidur Terlalu Lama? Ini Cara Mengetahuinya
Bayi yang baru lahir cenderung tidur dalam waktu yang cukup lama.
Baca SelengkapnyaPenyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua
Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca Selengkapnya