Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Pos yang Cocok Buat Nadiem Makarim, Erick Thohir dan Wishnutama di Kabinet Jokowi

Ini Pos yang Cocok Buat Nadiem Makarim, Erick Thohir dan Wishnutama di Kabinet Jokowi Erick Thohir di Istana. ©2019 Merdeka.com/Titin Supriatin

Merdeka.com - Presiden Jokowi memanggil sejumlah figur ke Istana Negara, Senin (21/10). Ada Mahfud MD, Nadiem Makarim, Tetty Paruntu, Wishnutama Kusubandio, Erick Thohir hingga Prabowo Subianto dan Edhy Prabowo.

Dari sekian banyak figur yang diundang ke Istana, ada tiga tokoh muda yang dinilai layak untuk membantu tugas presiden dan wakil presiden di periode 2019-2024. Seperti Nadiem Makarim, Erick Thohir dan Wishnutama. Meski mereka menolak mengungkapkan isi pertemuan tersebut, namun sudah jelas hal itu terkait dengan finalisasi susunan kabinet yang dalam waktu dekat akan diumumkan secara resmi.

Menurut Ekonom UI Fithra Faisal, Indonesia memiliki banyak calon potensial dari kalangan muda yang bisa melahirkan terobosan dalam membantu mengatasi tantangan jangka pendek yang dihadapi di bidang ekonomi.

"Salah satunya, Nadiem Makarim. Dengan kredibilitas Nadiem dalam membangun Gojek, perusahaan rintisan yang dibangun satu dekade lalu dan kini telah menjadi Decacorn, atau punya valuasi di atas US$ 10 miliar, dirinya bisa diberi kepercayaan untuk beberapa bidang karena kemampuan eksekusi yang mumpuni," jelasnya.

Dia menambahkan, Nadiem bisa diberikan kepercayaan untuk menangani bidang investasi, digital, ataupun bidang pendidikan.

"Tapi yang saya ingin tekankan, adalah bagaimana digitalisasi menjadi tuntutan dunia saat ini. Semua bidang akan terkait dengan digitalisasi dan juga teknologi, makanya digital sangat penting. Menurut saya, Nadiem punya kapasitas dalam hal itu," jelas Fithra Faisal.

Sementara itu, Direktur Suropati Syndicate, M Shujahri, mengomentari bahwa Erick Thohir masuk kategori sangat layak untuk mewakili kalangan profesional di kabinet kedua Jokowi. "Selain profesionalisme dalam menjalankan tugas, integritasnya sudah terbukti selama ini," ujarnya.

Bahkan, menurut Shujari, dengan modal dan kredibilitas kerja yang sudah terbukti, Erick layak mengisi salah satu pos kementerian strategis yang menjadi kunci dalam mewujudkan lima program prioritas pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin selama 2019-2024.

"Mengaca dari periode sebelumnya, meskipun memiliki banyak pakar atau tenaga ahli, namun problem di kementerian-kementerian strategis justru terletak pada tidak adanya manajemen yang profesional dan kurang berintegritas. Oleh sebab itu, kalangan profesional seperti Erick Thohir dibutuhkan sebagai eksekutor," lanjutnya.

Sedangkan, anggota Senate Indonesia Marketing Association, Fritzs Simandjuntak, menyatakan kapabilitas Wishnutama sebagai seorang profesional di industri media televisi yang result oriented dibutuhkan untuk mengisi pos kementerian yang lebih dinamis, fleksibel, dan berorientasi pada hasil demi mengatasi tantangan jangka pendek di bidang ekonomi.

"Bidang pariwisata sebagai sumber devisa non migas Indonesia masih memiliki banyak potensi yang perlu dikembangkan. Terobosan-terobosan untuk menaikkan nilai tambah pariwisata Indonesia secara ekonomi hanya bisa dihasilkan oleh tokoh-tokoh muda yang kreatif, penuh inovatif, dan orientasi pada hasil yang langsung nyata dirasakan," tambahnya.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Potret Presiden Jokowi Malam Mingguan di Mal Gadong Brunei, Pengunjung Rebutan Minta Foto Bareng

Potret Presiden Jokowi Malam Mingguan di Mal Gadong Brunei, Pengunjung Rebutan Minta Foto Bareng

Jokowi dan rombongan pun ngopi sejenak sambil berbincang hangat sebelum kemudian kembali ke tempatnya bermalam.

Baca Selengkapnya
Jokowi Perintahkan Mendikbudristek Tambah Anggaran Riset: Presiden Akan Datang Pasti Melanjutkan

Jokowi Perintahkan Mendikbudristek Tambah Anggaran Riset: Presiden Akan Datang Pasti Melanjutkan

Presiden Jokowi memerintahkan Mendikbudristek Nadiem Makarim menambah anggaran untuk riset, khususnya di perguruan tinggi pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Potret Trio Berkacamata Ikut Presiden Jokowi Tinjau IKN, Kekompakannya Bikin Netizen Gemas

Potret Trio Berkacamata Ikut Presiden Jokowi Tinjau IKN, Kekompakannya Bikin Netizen Gemas

Potret Menteri dan eks Gubernur kumpul bareng di IKN.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, NasDem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, NasDem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, Nasdem: Penyelenggara Negara Itu Harus Netral

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Jokowi Resmi Lantik AHY Menteri ATR/BPN & Hadi Menko Polhukam

VIDEO: Detik-Detik Jokowi Resmi Lantik AHY Menteri ATR/BPN & Hadi Menko Polhukam

Presiden Jokowi resmi melantik Hadi Tjahjanto dan Agus Harimurti Yudhoyono menjadi menteri di kabinet Indonesia Maju

Baca Selengkapnya
Jokowi Tiba di Brunei Darussalam, Bersiap Hadiri Pernikahan Pangeran Mateen

Jokowi Tiba di Brunei Darussalam, Bersiap Hadiri Pernikahan Pangeran Mateen

Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko

Baca Selengkapnya
Aksi Prabowo Pose Gemoy di Depan Jokowi Bikin Tiga Jenderal Bintang Empat TNI Tertawa

Aksi Prabowo Pose Gemoy di Depan Jokowi Bikin Tiga Jenderal Bintang Empat TNI Tertawa

Momen tersebut terjadi saat serah terima tiga alutsista udara di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur

Baca Selengkapnya
Jokowi Buka Peluang Bertemu Ketum Parpol, Termasuk Megawati dan Cak Imin

Jokowi Buka Peluang Bertemu Ketum Parpol, Termasuk Megawati dan Cak Imin

Sebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Istana Negara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Jokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat

Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat

Baca Selengkapnya