Pulang dari Rumah Saudara, Encang Tewas Tersambar Kereta Api
Merdeka.com - Seorang warga meninggal dunia tersambar kereta api di Kampung Cireundeu, Desa Mangunsari, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (7/6). Korban diketahui bernama Encang itu tidak menyadari tewas setelah sempat dibawa ke Puskesmas terdekat.
"Korban meninggal setelah dilarikan ke Puskesmas Rajapolah. Korban diketahui baru pulang sehabis berkunjung ke rumah saudaranya dan tidak menyadari ada Kereta Api (KA) Pasundan relasi Kiara Condong-Surabaya, yang melintas dari arah barat," kata Kapolsek Rajapolah Iptu Dede Darmawan, Jumat (7/6).
Saat kejadian, kata Dede, korban diketahui berjalan kaki terlalu dekat dengan rel sehingga tersambar kereta begitu melewati. Pihaknya sendiri menerima informasi beberapa saat setelah kejadian dan langsung bergerak menuju lokasi kejadian.
Korban diketahui berasal dar Kampung Ciinjuk, Desa Mabgunsari, Kabupaten Tasikmalaya. Awalnya saat polisi tiba di lokasi, Encang masih bisa bergerak. Namun, nyawa dia tak tertolong saat mendapat penanganan medis di Puskesmas Rajapolah.
Kepolisian mengimbau kepada warga Kecamatan Rajapolah, khususnya yang tinggal di sekitar rel kereta api, untuk lebih waspada dalam beraktivitas. Sebab selama musim mudik ini intensitas kereta lebih tinggi dibanding hari biasa.
Apalagi rel yang melintasi Kecamatan Rajapolah jalannya berbelok sehingga harus lebih hati-hati. Termasuk juga saat melintas di perlintasan KA yang tidak ada palang pintunya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta
Mengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPemprov Jabar Ingatkan Tempat Hiburan Malam Tak buat Gaduh Selama Ramadan, Polisi Gencar Patroli Awasi Balap Liar
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaAntisipasi Macet Imbas Monas Week, Kereta Api Jarak Jauh Berhenti di Jatinegara
Pengaturan pola operasional khusus ini diharapkan dapat membantu pelanggan terhindar dari risiko kemacetan akibat pengalihan arus lalin menuju Stasiun Gambir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Intip Sibuknya Petugas Cek dan Rawat Rel Kereta Api Jelang Mudik Lebaran
Perawatan rutin ini dilakukan guna menjamin kelancaran dan keselamatan perjalanan kereta api saat Ramadan dan mudik Lebaran.
Baca SelengkapnyaKejar-kejaran Polisi dan Warga dengan Maling Motor Berujung Kecelakaan
Saksi warga dan pelaku N karena mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada.
Baca SelengkapnyaPemerintah Bakal Akan Tutup 123 Perlintasan Sebidang, Ini Alasannya
Pemerintah akan menutup 123 titik perlintasan sebidang antara jalan raya dan jalur kereta api pada 2024.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaPolisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi
Ia membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam
Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca Selengkapnya