Kemenkominfo Imbau Masyarakat Tidak Mudah Percaya di Internet
Merdeka.com - Masyarakat sempat dihebohkan dengan kasus child grooming, yang merupakan modus baru penculikan anak lewat jejaring media sosial. Ini menunjukkan internet tidak ramah bagi anak.
Pelaksana Tugas Direktur Pengendalian Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Riki Arif Gunawan mengatakan, anak-anak harus mendapatkan pengawasan dan pendampingan dari orang tua saat mengakses internet.
"Internet ini tidak ramah untuk anak. Jadi harus didampingi oleh orang tua," katanya dalam sebuah diskusi di Jakarta Pusat, Sabtu (3/8).
Dia menuturkan, masyarakat Indonesia ini masih menggunakan budaya lama dalam menggunakan internet. Dimana masyarakat cenderung mudah percaya.
"Budaya lama kita, kita mudah percaya. Budaya inilah sangat riskan di internet," jelasnya.
Riki mengimbau, masyarakat untuk jangan terlalu terbuka di internet. Misalnya, memasang nama anak di media sosial, atau selalu memberi tahu lokasi diri.
"Jangan terlalu terbuka kita. Misalnya nama anak kita, sedang kita dimana. Itu suatu informasi yang berbahaya," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri, Kombes Pol Asep Adi Saputra mengingatkan, agar para orang tua bisa mengawasi dan mendampingi anaknya.
"Peran orang tua itu penting untuk mengarahkan anak-anak," katanya.
Dia mengingatkan, bahwa orang tua jangan terlalu leluasa memberikan anak-anak untuk menggunakan media sosial. Misalnya, mengetahui akun media soalnya.
"Kita harus tahu password media sosialnya, mengetahui akun media sosialnya," ungkap Dedi.
Dia menegaskan, bahwa mengedepankan nilai-nilai Pancasila, salah satunya sila pertama, adalah kuncinya. Dimana menanamkan nilai-nilai agama
"Kuncinya, menanamkan Pancasila terutama Sila pertama, itu yang paling ditanamkan," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gara-gara Ada Ancaman Nuklir Teknologi Internet Muncul, Begini Kisahnya
Kemunculan internet tak bisa dilepaskan dari keberadaan ancaman nuklir dan perang.
Baca SelengkapnyaLuncurkan GratisIN, Ganjar Ingin Internet Gratis Bisa Dinikmati Pelaku UMKM
pemberian internet gratis untuk sekolah bertujuan memberikan kesempatan yang sama bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Minta Kecepatan Internet Minimal 100 Mbps, Pengamat: Indonesia Butuh Pemerataan Akses
Yang dibutuhkan Indonesia saat ini adalah pemerataan akses internet.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terungkap, Pengguna Internet Indonesia Ternyata Dikuasai Orang-orang Ini
Siapa mereka? Berikut orang-orang yang menguasai internet Indonesia.
Baca SelengkapnyaAda Indonesia, Ini Daftar Negara yang Rakyatnya Paling Banyak Tak Dapat Akses Internet
Berikut adalah laporan dari We Are Social yang memotret kondisi internet di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaPentingnya Peran Perempuan dalam Keluarga Mencegah Kejahatan Digital
Mencegah pencurian data pribadi dengan meningkatkan pengamanan mulai dari gadget sendiri.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bilang Pilih Internet Otaknya Lambat, Begini Reaksi Ganjar
Ganjar menilai, tak mungkin seseorang memilih internet otaknya lambat.
Baca SelengkapnyaMenjaga Privasi di Internet, Makin Jadi Tuntutan
Menjadi penting bagi masyarakat yang ingin menjaga privasinya.
Baca SelengkapnyaBAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T
BAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.
Baca Selengkapnya