Merdeka.com - Dua nelayan asal Indonesia yang disandera kelompok militan Abu Sayyaf berhasil dibebaskan Minggu 22 Desember 2019 di Sulu, Filipina Selatan. Masih ada sisa satu WNI lagi yang hingga kini disandera.

Terkait hal ini, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan segera bertemu dengan Menhan Filipina Delfin Lorenzana dalam waktu dekat.

"Pak Prabowo akan bertemu dengan Menhan Filipina di Manila beberapa hari ke depan untuk membahas hal tersebut, sekaligus berterimakasih karena telah membantu pembebasan 2 orang nelayan Indonesia," kata Staf Khusus Menhan Bidang Komunikasi Publik, Sosial-Ekonomi dan Hubungan antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, saat dikonfirmasi, Selasa (24/12).

Dalam kesempatan itu, menurut dia, Prabowo juga akan membicarakan langkah-langkah agar hal tersebut tidak terjadi lagi.

"Juga bicara tindak lanjut berikutnya terkait dengan langkah-langkah untuk mencegah kembali terulang penculikan-penculikan terhadap nelayan Indonesia, termasuk dengan Malaysia," ungkap Dahnil.

Dia menegaskan, Prabowo akan berkunjung sekitar Tanggal 26 atau 27 Desember. "Kemungkinan tanggal 26 atau 27 Desember 2019 beliau akan ke Manila," pungkasnya.

Terus Diburu

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md mengatakan, masih ada satu lagi, yang terus dicari. "Abu Sayyaf masih membawa satu, masih membawa satu lagi, sedang diburu," kata Mahfud di kantornya, Jakarta, Senin (23/12/2019).

Dia meminta untuk menunggu saja. "Ya kita tunggu sajalah," jelas Mahfud.

Dia pun mengutarakan dua WNI yang selamat akan segera diterbangkan ke Jakarta. "Perkembangannya positif. Dua sudah siap diterbangkan ke Jakarta. Lagi cek kesehatan," tukasnya.

Reporter: Putu Merta Surya Putra

Sumber: Liputan6.com