Berburu Takjil Legendaris di Pasar Lama Serang, Ada Kudapan Ketan yang Disantap bersama Daging

Saat ini sulit rasanya mencari menu takjil tradisional di berbagai daerah. Kebanyakan menu yang dijual merupakan makanan modern seperti roti dan turunannya.

Namun di Pasar Lama Kota Serang, jajanan tradisional nenek moyang bisa ditemui dengan harga yang terjangkau.

Adalah ketan bintul yang menjadi primadona di sini. Menu ini jadi yang paling banyak yang dicari karena rasanya lezat ketika disantap bersama daging. Lalu ada banyak menu zaman dulu lainnya di sana yang sayang untuk dilewatkan.

Meski waktu masih menunjukkan pukul 13:00 WIB, para pedagang menu buka puasa sudah mulai menjajakan dagangannya. Lapak demi lapak perlahan diserbu pembeli yang sengaja berburu lebih awal agar tidak kehabisan.

Mengutip Youtube Traveling All In, menu ini biasanya hanya ada saat bulan Ramadan dan sulit ditemukan di hari lain.

“Ketan bintul ini khas Kota Serang dan cuman ada di bulan Ramadan. Makannya pakai daging ya ini,” terang pemilik akun tersebut.

Selain ketan bintul yang cocok disantap bersama empal, tersedia juga jajanan manis bernama cuwer. Ini juga terbuat dari ketan beras yang ditumbuk lalu dicampur daun suji. Daun inilah yang membuatnya menjadi berwarna hijau.

Kue cuer ini teksturnya mirip kue lapis, dengan rasa manis dari gula dan gurih dari taburan kelapa parut.

Pengunjung Pasar Lama Kota Serang selalu menanti dibukanya bazar Ramadan karena bisa mencicipi kudapan legendaris yang hanya ada di bulan Ramadan.

Kemudian ada juga es tradisional Betawi yang sudah ada selama berpuluh-puluh tahun bernama es selendang mayang. Minuman ini unik dan berbeda dari es kebanyakan karena memakai kue tepung kenyal.

Kue tersebut dipotong lalu disajikan bersama santan kental, susu tawar, serta sirup yang bisa menghilangkan haus setelah berpuasa. Untuk jam buka sudah sejak pukul 11:00 WIB siang sampai setelah magrib.