Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

TNI bakal kirim Kopassus ke Afghanistan

TNI bakal kirim Kopassus ke Afghanistan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Menlu Retno Marsudi. ©2017 Merdeka.com/Fellyanda Suci Agiesta

Merdeka.com - Kementerian Luar Negeri menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk keamanan di Kabul, Afghanistan. Nantinya TNI akan mengirim Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ke Kabul. Tim pengamanan akan dikirim pada awal 2018.

"Ini pembicaraan cukup lama sudah dari sejak 2016. Alhamdulillah hari ini bisa tandatangan," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri Jakarta, Rabu (20/12).

Pemilihan Kabul sebagai tempat pengiriman tim Kopassus karena daerah itu terbilang rawan dan berbahaya.

"Terkait TNI, dari penilaian kita, ada keperluan pengamanan ekstra di daerah tersebut karena itu kita bicara dengan TNI dan MoU-nya ada dan kita pakai adalah Kabul," kata Retno.

Menurut Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Cecep Herawan, kementerian luar negeri Afghanishtan juga sudah memberikan izin lisan bagi penempatan personel TNI yang ada di Kedutaan Besar Republik Indonesia Kabul.

"Besar harapan kami pembahasan perjanjian dan kerjasama di antara kedua instansi dapat segera kita selesaikan, sehingga pengiriman tim pengaman TNI di KBRI Kabul dapat dilaksanakan pada awal 2018" kata Cecep.

Retno mengatakan ini bukan pertama kalinya Kemlu dan TNI bekerjasama.

"Dulu waktu saya masih jadi dubes di Belanda ada 4 Kopassus yang bertugas di sana. Sekarang kita fokus di wilayah rawan konflik atau berbahaya," kata dia.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya
Lewati Jembatan Mengerikan, Begini Penampakan Markas KKB Kini Dikuasai TNI, Banyak Barang Berbahaya

Prajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.

Baca Selengkapnya
Ketua TKN Prabowo-Gibran Temui Mensesneg Pratikno, Bahas Tim Transisi Pemerintahan?
Ketua TKN Prabowo-Gibran Temui Mensesneg Pratikno, Bahas Tim Transisi Pemerintahan?

Rosan Roeslani menemui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno di Kantor Kemensetneg Jakarta

Baca Selengkapnya
29 Kata-kata Ucapan Selamat Hari Kostrad TNI AD, Penuh Makna Mendalam
29 Kata-kata Ucapan Selamat Hari Kostrad TNI AD, Penuh Makna Mendalam

Hari Kostrad memperingati berdirinya Komando Strategis Angkatan Darat pada tanggal 6 Maret 1961, yang kemudian menjadi bagian penting dalam pertahanan negara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu
Cara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu

Jelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan

Baca Selengkapnya
Kesaksian Anggota KKO TNI AL Ditangkap Inggris saat Operasi 'Ganyang Malaysia', Disiksa Siang Malam di Luar Batas Kemanusiaan
Kesaksian Anggota KKO TNI AL Ditangkap Inggris saat Operasi 'Ganyang Malaysia', Disiksa Siang Malam di Luar Batas Kemanusiaan

Berikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.

Baca Selengkapnya
TKN Minta Bawaslu Turun Tangan soal Isu Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran
TKN Minta Bawaslu Turun Tangan soal Isu Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran

Mereka menduga ada pihak yang memainkan isu ini untuk menyudutkan paslon nomor urut 02.

Baca Selengkapnya
Bantah Tangkap Jubir AMIN, Kejari Jaktim Terima Pelimpahan Tahap 2 dari Kejati
Bantah Tangkap Jubir AMIN, Kejari Jaktim Terima Pelimpahan Tahap 2 dari Kejati

Kejaksaan Negeri Jakarta Timur pun menerima pelimpahan tersangka dan barang bukti dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar
Minta Jadi WNI, Enam Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP di Disdukcapil Makassar

Satu keluarga berjumlah enam orang yang merupakan pengungsi Rohingya mendatangi Kantor Disdukcapil Makassar untuk mengajukan pembuatan KK dan KTP.

Baca Selengkapnya
TNI Kembali Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Begini Respons Komnas HAM
TNI Kembali Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Begini Respons Komnas HAM

Penggantian nama KKB menjadi OPM itu berdasarkan Surat Telegram (ST) Nomor : STR/41/2024.

Baca Selengkapnya