Joe Biden Perintahkan Serang ISIS Cabang Afghanistan Setelah Teror Bom di Kabul
Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, memerintahkan rencana penyerangan ISIS cabang Afghanistan atau yang dikenal sebagai ISIS Khurasan (ISIS-K). Kelompok teroris ini mengklaim bertanggung jawab atas ledakan di gerbang bandara Kabul, Afghanistan, pada Kamis.
Serangan bom bunuh diri ini menewaskan sedikitnya 73 orang; 13 pasukan AS dan 60 orang warga Afghanistan. Serangan terjadi di tengah upaya evakuasi warga negara AS dan warga Afghanistan yang melarikan diri dari negara tersebut.
Sesaat setelah serangan, ISIS-K menyatakan bertanggung jawab bahwa bom bunuh diri itu dilakukan anggota militannya. Namun ISIS-K tidak menyertakan bukti yang membenarkan klaimnya tersebut.
Pada Kamis, Biden menyampaikan dia telah memerintahkan para komandan militer untuk membuat rencana operasional untuk menyerang ISIS-K baik aset, pemimpin, dan fasilitasnya.
“Kami akan merespons dengan kekuatan dan sesuai waktunya, pada tempat yang kami pilih dengan cara yang kami pilih,” ujar Biden, dikutip dari CNN, Jumat (27/8).
Namun Biden menolak menyebutkan kapan waktu spesifik tersebut.
“Teroris ISIS ini tidak akan menang. Kami akan menyelamatkan orang Amerika. Kami akan membawa keluar sekutu Afghanistan kami. Dan misi kami akan berlanjut,” jelasnya.
“Amerika tidak akan terintimidasi,” lanjutnya.
Terlepas dari serangan mematikan tersebut, AS akan tetap melanjutkan upaya evakuasi, mengejar tenggat waktu sampai 31 Agustus mendatang. Sejumlah negara seperti Inggris juga memutuskan untuk tetap melanjutkan evakuasi warga negaranya dari Afghanistan.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah Tragis Keluarga Presiden Joe Biden, Anak dan Istri Meninggal Sepekan Sebelum Natal
Bulan Desember mungkin bisa menjadi hari menyakitkan bagi Joe Bide, Presiden Amerika Serikat saat ini.
Baca SelengkapnyaJoe Biden Ucapkan Selamat ke Prabowo Unggul di Pilpres 2024: Saya Harap Hubungan Negara Kita Jauh Lebih Kuat
Ucapan Joe Biden itu disampaikan melalui sepucuk surat diantarkan Dubes Amerika Serikat untuk ASEAN Yohannes Abraham.
Baca SelengkapnyaKronologi Mobil Iring-Iringan Presiden Joe Biden Ditabrak, Secret Service Sampai Kokang Senjata
Insiden ini terjadi saat Biden dan Ibu Negara Jill Biden baru saja meninggalkan markas kampanyenya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Via Telepon, Joe Biden Beri Selamat ke Prabowo sebagai Pemenang Pilpres
"Kita memiliki tanggung jawab bersama, khususnya di kawasan Pasifik. Jadi, saya sangat, sangat ingin dekat dengan Anda," kata Biden pada Prabowo.
Baca SelengkapnyaJoe Biden Marah Ingatannya Dinyatakan Bermasalah: Saya Lansia dan Tahu Apa yang Saya Lakukan
Biden disebut tidak dapat mengingat tonggak sejarah dalam hidupnya seperti kapan putranya, Beau Biden, meninggal
Baca SelengkapnyaSurvei: Mayoritas Pemilih Anggap Joe Biden Terlalu Tua untuk Kembali Maju sebagai Capres
Survei: 86% Pemilih Sebut Joe Biden Terlalu Tua untuk Kembali Maju Capres
Baca SelengkapnyaPutin Ungkap Alasan Dirinya Lebih Suka Joe Biden Ketimbang Trump di Pemilu AS 2024
Putin Sebut Dirinya Lebih Suka Joe Biden Ketimbang Trump di Pemilu AS 2024, Alasannya Tak Terduga
Baca SelengkapnyaJoe Biden Janjikan Kesepakatan Gencatan Senjata Israel-Hamas Terjadi Pekan Depan, Truk Bantuan Kemanusiaan Akan Segera Masuk ke Gaza
Jutaan warga Gaza terancam kelaparan karena Israel melarang truk bantuan masuk ke wilayah tersebut.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Utusan Presiden AS Joe Biden Antar Surat, Prabowo Hormat: Ini Isinya
President AS Joe Biden mengucapkan selamat kepada calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto yang unggul dalam pemilihan presiden 2024.
Baca Selengkapnya