Mesir buka hotel bebas alkohol di Laut Merah

Merdeka.com - Mesir merayakan pembukaan hotel bebas alkohol di salah satu resor terpopuler Hurghada. Pembukaan hotel bebas alkohol ini diharapkan bisa menarik wisatawan muslim yang konservatif, baik dari lokal maupun wisatawan asing.

Le Roi Hotel adalah hotel bebas alkohol pertama yang dibuka di pantai Laut Merah, Mesir. Pihak yang berpandangan liberal mengkhawatirkan tempat ini menjadi batasan bagi kebebasan personal. Tak hanya itu, munculnya hotel bebas alkohol juga dikhawatirkan akan semakin membuat pariwisata Mesir menurun. Namun pemilik hotel menyangkalnya.

"Ide untuk membuat hotel bebas alkohol tak ada kaitannya dengan gerakan apapun, hanya ingin memberikan pariwisata yang berbeda," ungkap Yasser Kamal, pemilik hotel, seperti dilansir oleh Reuters (28/04).

Hotel yang memiliki 134 ruangan ini membuka lantai paling atas dan sebuah kolam renang khusus untuk wanita. Hal ini tentunya merupakan kabar gembira bagi wanita muslim yang berwisata ke sana.

Pada tahun 2010, tercatat 14,5 juta orang mengunjungi Mesir. Namun angka ini menurun hingga 9,8 juta pada tahun 2011 mengikuti keadaan politik Mesir yang memanas.

Sebelumnya pemerintah Mesir meningkatkan pajak alkohol pada bulan Desember, namun hal ini tak disetujui oleh partai oposisi. Seorang pejabat Mesir menjelaskan bahwa mulai Februari, pemerintah tak lagi memperbarui surat izin untuk menjual alkohol di kota-kota besar seperti Kairo, Alexandria, dan lainnya.