Terpilihnya Donald Trump buat dana Rp 105 T kabur dari Indonesia
Merdeka.com - Deputi Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia, Juda Agung mencatat arus modal yang keluar (outflow) dari pasar keuangan Indonesia hingga November mencapai Rp 105 triliun. Menurutnya, hal ini masih dipengaruhi dari perekonomian Amerika Serikat.
"Outflow ya kalau dilihat di SUN (Surat Utang Negara) dan obligasi sudah di atas Rp 30 triliun. Total year to date masih Rp 105 triliun," kata Juda di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (6/12).
Dia menilai, sejak terpilih Donald Trump menjadi Presiden Amerika telah menimbulkan banyak ketidakpastian terhadap ekonomi global. Ini lah yang mengakibatkan arus modal yang keluar dari perekonomian dalam negeri semakin deras.
Meski demikian, fundamental ekonomi Indonesia masih kondusif. Dia meyakini, hingga akhir tahun defisit transaksi bisa mencapai 1,9 persen dan indeks harga konsumen (inflasi) masih berada di bawah batas perkiraan.
"Jadi faktor fundamental benar-benar dilihat. Kemudian faktor ekspor, ekspor ini pertama kali kembali positif, ekspor non migas. Bukan saja price-nya, tp jg volumenya," imbuhnya.
Selain itu, arus modal masuk ke pasar keuangan Indonesia diperkirakan masih akan tetap positif hingga akhir tahun. Namun, tentunya masih banyak tantangan yang harus diwaspadai oleh pemerintah, terutama dalam menghadapi kebijakan dari Amerika ke depannya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu
Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Kritik Jokowi: Utang Swasta dan BUMN Hampir USD200 Miliar
Menurut Hasto, jika kedua utang itu digabung, Indonesia ke depan berpotensi menghadapi masalah serius.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi: Data Penerima Bantuan Pangan Bulog Ditambah 8 Persen
Presiden Jokowi menyampaikan kenaikan jumlah penerima bantuan untuk alokasi mulai awal tahun 2024 sebesar 8% dari data penerima sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMuhadjir dan Airlangga Jelaskan Sumber Dana Bansos yang Dibagikan Presiden Jokowi
Muhadjir mengatakan sumber dana bantuan sosial yang dibagikan Presiden Jokowi berada di luar alokasi dana untuk bansos dan beras.
Baca SelengkapnyaJokowi Terima Surat Kepercayaan 9 Duta Besar Negara Sahabat
Presiden Jokowi menerima surat kepercayaan dari sembilan duta negara-negara sahabat
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaTernyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024
Untuk rinciannya, nilai impor mesin/peralatan mekanis mencapai USD 123,79 juta atau tumbuh 4,52 persen.
Baca SelengkapnyaPemilu Berjalan Sukses, Jokowi Ingin Investor Lebih Banyak Tanam Modal di Indonesia
Diakui Jokowi, banyak investor yang memilih untuk menunggu untuk berinvestasi di Indonesia saat pemilu 2024 berlangsung.
Baca Selengkapnya