Rudiantara Kandidat Kuat Jadi Dirut PLN
Merdeka.com - Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Rudiantara jadi kandidat terkuat dari hasil tim penilai akhir (TPA), sebab dinilai bisa mengatasi berbagai target yang harus dikejar PLN.
Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga mengatakan, awalnya ada tiga nama yang menjadi kandidat untuk mengisi jabatan Direktur Utama PLN, di antaranya Rudiantara dan Sripeni Inten Cahyani yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana tugas Direktur Utama PLN.
"Jadi ada tiga yang diusulkan, Rudi Antara, Inten. Yang terbaik untuk kondisi saat ini Rudiantara," kata Arya, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (9/12).
Dia melanjutkan, nantinya bakal banyak pekerjaan yang harus diselesaikan Dirut PLN baru. Misalnya, mengejar target penyediaan listrik sebanyak 35 ribu megawatt dan mengurangi impor energi. Hal ini sejalan dengan keinginan Presiden Jokowi untuk mengurangi impor di Indonesia.
"Pak Jokowi juga bilang impor harus ditekan terus. Pak Rudi Antara orang yang tepat untuk itu," tuturnya.
Bukan Orang Baru di PLN
Terlebih lagi, Rudiantara bukan orang baru di lingkungan PLN. Dia pernah menjadi Wakil Direktur Utama PLN pada tahun 2008-2009. "Pak Rudiantara sudah lama dengan PLN," ujarnya.
Namun, terkait pengangkatan Rudiantara sebagai menteri tinggal menunggu rapat umum pemegang saham (RUPS) yang bakal diadakan dalam waktu dekat. Arya menambahkan, nantinya Rudiantara juga akan memiliki wakil yang bakal membantunya bekerja.
Jabatan baru ini dihadirkan untuk memperkuat PLN mencapai targetnya. Apalagi bakal banyak isu yang terjadi, salah satunya tentang energi terbarukan.
"Karena kebutuhannya tinggi makanya diperkuat," kata Arya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaTagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaPLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah ditetapkan menjadi pemasok energi tetap oleh Badan Otorita IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaKorban tersengat arus listrik dan terjatuh kedalam bak air dalam posisi masih memegang kabel tersebut.
Baca SelengkapnyaUsahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.
Baca SelengkapnyaPLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.
Baca SelengkapnyaKepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.
Baca SelengkapnyaJelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
Baca Selengkapnya