Merdeka.com - Sekretaris Jenderal Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Yenny Sucipto, mengatakan kebijakan fiskal yang dikeluarkan pemerintah belum berpengaruh signifikan terhadap perekonomian Indonesia.

"Dari catatan yang kita punya kebijakan fiskal itu tidak berpengaruh terhadap perekonomian kita," ujar Yenny dalam diskusi di Jakarta, Minggu (18/12).

Menurutnya, banyak kebijakan alokasi dana yang mengarah ke sektor infrastruktur, namun hal tersebut tidak dibarengi dengan kinerja yang dilakukan oleh kementerian lembaga. Sehingga, optimalisasi penerimaan negara untuk membiayai rencana dan program pemerintah dianggap tidak signifikan.

Hal tersebut juga dibuktikan dengan realisasi penyerapan anggaran kuartal kedua yang baru mencapai 46 persen dari keseluruhan target pemerintah.

"Pada saat pemerintah mempunyai mimpi membangun, yang dalam rencana kerja mengarahkan kepada program, proyek dan infrastruktur. Hal tersebut tidak didukung kinerja Kementerian Keuangan dalam optimalisasi penerimaan negara," ungkap Yenny.