Mengerikannya Senjata Militer Israel Berbasis AI Diklaim Melampaui Kecerdasan Manusia, Begini Cara Kerjanya
Israel ternyata sudah menggunakan AI dalam sistem senjata kemiliterannya.
Israel ternyata sudah menggunakan AI dalam sistem senjata kemiliterannya.
Merangkum laporan dari The Defense Post, CNN, CBS, dan Tomโs Hardware, Selasa (10/10), Israel dan Palestina memang telah terlibat dalam konflik yang berlangsung selama beberapa dekade ini.
Berbagai taktik digunakan kedua belah pihak untuk saling menjatuhkan pihak lainnya.
Salah satunya adalah penggunaan kecerdasan buatan (AI), yang dipakai Israel sebagai senjata perangnya dalam memerangi pasukan Hamas.
Pada tahun ini, Israel telah menggunakan program AI bernama Fire Factory untuk memilih target serangan udara dan mengelola logistik militernya. Diduga, Palestina akan menjadi โbahan percobaanโ dari program AI ini.
Program ini menggunakan kumpulan data besar untuk membuat keputusan mengenai target, peralatan, muatan amunisi, dan jadwal.
Program ini juga mengolah data berupa citra satelit, rekaman kamera pengawas, dan hasil sadapan telepon atau radio di dalamnya.
Klaim yang dikatakan Israel adalah bahwa sistem ini dapat melampaui kemampuan manusia dan membantu militer dalam meminimalkan korban di medan perang.
Serangan hanya akan diarahkan ke tempat yang diyakini sebagai persembunyian tokoh atau perangkat perlawanan Palestina.
Sistem AI semi-otonom ini bisa saja menjadi sistem otonom yang tanpa pengawasan dalam waktu cepat. Jika ini terjadi, kecerdasan buatan bisa menjadi penentu hidup dan mati dari warga Palestina.
Profesor Universitas Ibrani Yerusalem, Tal Mimran.
Selain kekhawatiran yang ditimbulkan, diketahui pula bahwa penggunaan AI oleh Israel tidak tunduk terhadap regulasi internasional atau tingkat negara.
Israel memang memiliki sejarah yang buruk dalam mematuhi hukum internasional, sehingga keteledoran militer dalam membuat peraturan-peraturan ini tidak mengejutkan.
Israel memang merupakan negara yang menjadi pasar startup berpotensi besar. kebanyakan startup di Israel telah memiliki fokus terhadap AI. Banyak peneliti dan pengembang AI yang tinggal di Israel.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyatakan sistem pertahanan udara Arrow miliknya berhasil jatuhkan โancaman udaraโ
Baca SelengkapnyaPemimpin Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata dengan Israel Semakin 'Dekat'
Baca SelengkapnyaPenemuan ini ditemukan di salah satu kota di Israel, Yavne.
Baca SelengkapnyaIsrael mengklaim jumlah tentara mereka yang tewas sekitar 53 personel.
Baca SelengkapnyaAyahnya mengabdi di militer selama lebih dari empat dekade, pernah terpilih menjadi anggota Knesset pada 2022.
Baca SelengkapnyaGencatan Senjata Hamas-Israel Diperpanjang Lagi Satu Hari, Bantuan Kemanusiaan Kembali Dikirimkan
Baca SelengkapnyaPara ahli medis yang bertugas di RS-Al Shifa mengungkap kebrutalan pasukan penjajah Israel saat menyerbu fasilitas kesehatan tersebut.
Baca SelengkapnyaMenteri Keamanan Nasional Israel, Itamir Ben-Gvir mulai membagikan senapan serbu kepada warga sipil bulan lalu.
Baca SelengkapnyaMereka tampak dikelilingi oleh tentara pendudukan Israel yang bersenjata lengkap, sementara teriakan perintah terdengar menggema.
Baca Selengkapnya