Aksi Polisi Israel Serbu dan Usir Warga Palestina dari Masjid Al-Aqsa. Penyerbuan ini terjadi pada Rabu (5/4) menjelang fajar. Warga Palestina yang sedang beribadah dan beriktikaf pun dipaksa angkat kaki oleh pasukan Israel. Insiden ini diwarnai tembakan gas air mata.

Pada Jumat (22/4), pasukan Israel menyerang para jemaah di Al-Aqsa yang sedang berkumpul untuk melaksanakan salat Subuh.

Tetap Padati Masjid Al Aqsa, Muslim Palestina Tak Gentar Meski Diserang Israel. Aksi penyerangan yang dilakukan polisi Israel sebelumnya tak menghentikan tekad ribuan warga Palestina untuk tetap melaksanakan salat Jumat di Masjid Al-Aqsa.

Aksi Pemuda Palestina Lawan Serangan Polisi Israel di Masjid Al-Aqsa. Polisi Israel dilaporkan kembali menyerang warga Palestina di Masjid Al-Aqsa pada Jumat subuh waktu setempat. Para pemuda Palestina yang berada di area tersebut pun melawan sehingga terjadi bentrokan dengan polisi Israel.

Video pria Palestina sholat di pinggir jalan karena tak diperbolehkan masuk ke area masjid.

Tentara Israel terekam kamera tampak sengaja memukuli seorang ayah dan anak di komplek masjid. Mereka terlihat terus mengejar serta memukulinya tanpa alasan.

Arab Saudi mengeluarkan pernyataan pada Jumat, mengutuk pasukan Israel yang menyerbu Masjid Al-Aqsa di Yerusalem dan menyerang warga Palestina yang ada di dalamnya.

Maroko pada Sabtu mengutuk serangan Israel kepada jemaah Palestina di Masjid Al-Aqsa, kendati kedua negara menjalin kembali hubungan diplomatik pada 2020.

Serbuan Polisi Israel Tak Hentikan Ribuan Warga Palestina Ibadah di Masjid Al-Aqsa. Serbuan polisi Israel pada Jumat (15/4) pagi, yang memicu bentrokan hingga melukai lebih dari 150 orang, tak menghentikan tekad warga Palestina untuk melaksanakan salat Jumat di Masjid Al-Aqsa.