Penusukan

Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terjadi di Depok, Jawa Barat, di mana seorang suami dengan kejam menikam istrinya sendiri.

Kini pelaku diburu polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Pelaku RY dan korban S sudah saling kenal karena keduanya sama-sama bekerja di PT Tuntek, Cikupa.

Akibat perbuatannya, RA kini mendekam di ruang tahanan Mapolres Tangerang Selatan.

Kedua pelaku berinisial SN dan RY itu merupakan pasangan suami istri yang diamankan di dua lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Tangerang.

Warga Bojong, Cikupa, Tangerang SS (44) menjadi korban penganiayaan dua orang tidak dikenal.

Dua kelompok dalam satu organisasi kemasyarakatan terlibat keributan karena beda dukungan di Pilkada Palembang.

Kronologi kejadian diawali cekcok karena dua kernet tidak terima antrean BBM diserobot korban.

Polisi menangkap tersangka dalam penggerebekan di sebuah asrama untuk para pencari suaka.

Korban sebelumnya melaporkan ancaman penembakan terhadapnya. Terlapor sudah jadi tersangka, tetapi tidak ditahan karena sedang dirawat di rumah sakit.

Sebelum menembak kaki terduga pelaku, petugas lebih dulu memberikan tembakan peringatan tapi tak diindahkan.

Polisi belum bisa berbicara lebih jauh perihal penangkapan MS, karena masih dalam pemeriksaan.

Polisi masih belum menjelaskan lebih rinci identitas pelaku. Sebab proses penyelidikan masih berjalan dan terduga pelaku dalam pengejaran.

Diketahui korban sehari-hari berprofesi sebagai pedagang

Kabur Setelah Tusuk Pria Saingan, Mahasiswi Penyuka Sejenis Ditangkap di Kampar

Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah

Korban ditusuk saat berusaha mengejar para pelaku tak membayar usai makan di warung kopinya. Identitas kedua pelaku masih misterius.

Korban diketahui berinisial KRK (26) asal Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.

Usai melukai dua orang, pelaku langsung kabur melarikan diri dan hingga kini sedang diburu keberadaannya.

Bhabinkamtibnas bekerja sama dengan petugas Dinas Sosial Kecamatan Cengkareng, Ibu Purwani, langsung mendatangi tempat kejadian perkara