Bakal calon bupati Lamongan dibacok 2 orang asing di depan rumah
Merdeka.com - Salah satu bakal calon bupati Lamongan Jawa Timur, Mujianto (52) dibacok dua orang tak dikenal saat berada di depan rumahnya, Desa Sumberaji, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Senin (10/8). Korban mengalami luka parah di bagian kepala, leher dan tangannya.
Anak korban, Andika menjelaskan ayahnya segera dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan untuk mendapat perawatan intensif. Demikian tulis Antara.
Belum diketahui motif para pelaku yang hingga kini masih buron. Saat kejadian, korban baru saja tiba dari pertemuan dengan pendukungnya.
Terpisah, Wakapolres Lamongan Kompol Yahkub Silvana D mengaku sampai saat ini belum berani menyimpulkan apakah penganiayaan terhadap Mujianto terkait politik, sebab polisi masih terus melakukan penyelidikan.
Aparat Kepolisian Resor Lamongan akan memperketat pengawalan pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati setelah terjadinya peristiwa pembacokan tersebut.
"Sesuai instruksi, setiap personel tersebut akan langsung melakukan pengamanan melekat kepada masing-masing calon yang telah mendaftar ke KPU Lamongan," ucapnya.
Porles Lamongan akan menerjunkan sebanyak 12 personel dalam pengamanan yang melekat pada ketiga pasangan calon, sebagai salah satu perhatian serius dari aparat keamanan.
Di Pilkada Lamongan, ada tiga pasangan yang maju yakni Fadeli (petahana bupati)-Kartika Hidayati yang diusung oleh Demokrat, PKB, PDIP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Hanura, kemudian Mujianto-Sueb (jalur perseorangan), dan Nur Salim-Edy Wijaya (jalur perseorangan).
Ketiga pasangan calon itu akan bertarung dalam Pilkada Kabupaten Lamongan pada 9 Desember 2015.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari 27 korban tersebut, 16 orang berasal dari Kabupaten Agam dan 11 dari Tanah Datar.
Baca SelengkapnyaPesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gas yang bocor meledak saat percikan api muncul ketika lampu di rumah tersebut dinyalakan.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaBanjir tersebut akibat tingginya intensitas curah hujan di wilayah itu pada Sabtu (11/5) malam, sehingga membawa material bebatuan besar serta ranting kayu.
Baca SelengkapnyaKetika dikonfirmasi soal pelaku adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), polisi masih melakukan pendalaman.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca Selengkapnya