Pesilat di Nganjuk Ngamuk Saling Lempar Batu, Warga Terluka Rumah Rusak
Aksi tawuran yang diduga melibatkan pesilat dari perguruan silat berbeda terjadi di Kabupaten Nganjuk. Aksi lempar batu yang mewarnai tawuran tersebut membuat warga ketakutan.
Daerah penghasil bawang merah terbesar di Provinsi Jawa Timur ialah Kabupaten Nganjuk.
Baca SelengkapnyaDi Nganjuk, Jawa Timur terdapat sebuah warung karaoke Mbah Bo yang masih beroperasi sampai sekarang.
Baca SelengkapnyaNama kartun Shaun The Sheep rupanya membawa keberuntungan baginya. Usaha ternak tersebut terus berkembang dengan keuntungan hingga ratusan juta rupiah.
Baca SelengkapnyaDia ingin membuat munculnya itikad untuk membangun hal-hal baru inovatif lebih berkembang.
Baca SelengkapnyaBerbagai cara dilakukan untuk menyembuhkan sang putri, tetapi tak kunjung sembuh
Baca SelengkapnyaWisata Nganjuk bisa jadi rekomendasi destinasi wisata saat berlibur.
Baca SelengkapnyaTayub merupakan tari pergaulan yang dalam perwujudannya bisa bersifat romantis dan bisa pula erotis.
Baca SelengkapnyaSemua warga tampak semringah mengarak gunungan ketupat keliling kampung
Baca SelengkapnyaIa mendapatkan suara terbanyak di tingkat DPRD Kota/Kabupaten di Jatim padahal bukan caleg petahana.
Baca SelengkapnyaBendungan ini diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar
Baca SelengkapnyaAksi tawuran yang diduga melibatkan pesilat dari perguruan silat berbeda terjadi di Kabupaten Nganjuk. Aksi lempar batu yang mewarnai tawuran tersebut membuat warga ketakutan.
Beberapa wisata Nganjuk populer berikut bisa menjadi pilihan. Mulai dari Air Terjun Sedudo, Bukit Batu Songong, Grojogan Duwur Sumbermiri, Waduk Putukrejo, Bukit Watu Lawang, Waduk Pening, hingga Jurang Gatuk.
Tim Basarnas Jawa Timur memfokuskan pencarian tujuh korban longsor di Desa/Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, di sektor A (bagian utara) dari lokasi musibah tersebut.
Sedikitnya ada 29 adegan yang dilakukan oleh kedua tersangka ZHB (23) dan RDW (17).
Pelaku membunuh korban dengan cara menusuk menggunakan parang hingga belasan kali.
Dari kejadian tersebut tiga orang wisatawan tewas dan sembilan luka-luka.
Dari pagi hingga sore, lokasi wisata ini selalu dipadati pengujung.
Keceriaan itu berubah menjadi dukacita setelah longsoran pohon & batu menimpa para wisatawan hingga tewaskan 3 orang.