Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

TKN Jokowi Nilai Standar Titiek Soeharto Beda Dengan Masyarakat Umum

TKN Jokowi Nilai Standar Titiek Soeharto Beda Dengan Masyarakat Umum Titiek Soeharto. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Lena Mariana Mukti meminta Siti Hediati atau Titiek Soeharto turun langsung berbelanja ke pasar-pasar tradisional sehingga bisa mengetahui harga barang-barang di pasar. Ini disampaikan Lena terkait pernyataan Titiek yang menyebut saat ini dengan uang Rp 50 ribu tak banyak yang bisa dibeli masyarakat.

Menurut Lena, standar Titiek dengan masyarakat umum berbeda. Sehingga menilai uang Rp 50 ribu tak dapat belanjaan di pasar.

"Mungkin standarnya Bu Titiek beda ya dengan masyarakat kebanyakan. Ya mungkin Rp 50 ribu buat Bu Titiek hanya untuk tukang parkir atau pergi ke restoran, makan dengan yang mewah-mewah, Rp 50 ribu-nya dikasih ke tukang parkir," kata Lena di Rumah Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/11).

Politikus PPP ini mengatakan dengan uang Rp 50 ribu, masyarakat mendapat cukup banyak bahan makanan jika dibelanjakan ke pasar tradisional. Dengan membawa Rp 50 ribu ke pasar, masyarakat bisa mendapatkan bumbu dapur, beras, ayam, telur dan juga buah.

"Tetapi untuk kami masyarakat, hampir seluruh masyarakat, Rp 50 ribu itu masih cukup bisa. Beli cabai Rp 5000 itu masih cukup banyak. Di pasar-pasar itu, kalau ke pasar cabai bisa dicampur dengan bawang merah, bawang putih, tomat itu Rp 5000 atau Rp 10000 dapat. Kemudian beras 1 liter masih dapat," sebutnya.

"Kemarin saya ke Pasar Kranggan pagi-pagi, belanja ayam Rp 20 ribu banyak banget dapatnya. Ayam yang besar sekali 1 kilogram memang Rp 40 ribu. Tetapi ada ayam yang Rp 20 ribu satu ekor," lanjutnya.

Pernyataannya ini, lanjut Lena, bukan untuk kampanye. Dia juga turun ke pasar bukan untuk sosialisasi politik, tapi dia ke pasar murni untuk berbelanja.

"Ini bukan sekadar kampanye atau sosialisasi ke masyarakat. Tapi saya betul-betul mengalami itu," ujarnya.

Pernyataan Titiek Soeharto itu menurutnya keluar karena ada perbedaan standar dalam melakukan penghitungan. Karena itulah dia meminta agar Titiek pergi ke pasar untuk mengecek harga.

"Jadi sekali-sekali Bu Titiek pergi lah ke pasar-pasar, wet market, pasar- pasar tradisional. Rp 5.000 bisa dapat lengkap bumbu dapur dengan sekaligus cabai bawangnya, kemudian beras, kemudian telur seperempat masih bisa. Kemarin harga telur Rp 24 ribu per kilogram. Kalau seperempat kan harganya Rp 6000 masih bisa," kata Lena.

"Pisang, apalagi mangga, buah-buahan, sekarang kan sedang melimpah. Jadi Alhamdulillah Rp 50 ribu masih bisa memberikan makan untuk keluarga," pungkasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg

Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.

Baca Selengkapnya
Segini Kekayaan Titiek Soeharto, Mantan Istri Prabowo yang Kerap Muncul dan Disorot Lima Tahun Sekali
Segini Kekayaan Titiek Soeharto, Mantan Istri Prabowo yang Kerap Muncul dan Disorot Lima Tahun Sekali

Dalam LHKPN, Titiek Soeharto tercatat tidak memiliki utang.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan

Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral
Jokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral

Netralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional

Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ibu Tien Soeharto Cuma Mau Diwawancara Pemuda ini, Sosoknya Kini Jadi Capres 2024
Ternyata Ibu Tien Soeharto Cuma Mau Diwawancara Pemuda ini, Sosoknya Kini Jadi Capres 2024

Tak disangka, Ibu Tien Soeharto hanya ingin diwawancara oleh pemuda ini. Siapakah dia? Berikut sosoknya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar
Jokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar

"Cek di pasar Johar naik atau tidak, turun atau tidak, cek, sudah turun," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Sosok Jenderal TNI Usulkan Prabowo Jadi Bintang Empat ke Jokowi
Terungkap, Ini Sosok Jenderal TNI Usulkan Prabowo Jadi Bintang Empat ke Jokowi

Presiden Jokowi sebut sosok jenderal ini yang usulkan Prabowo mendapat pangkat Jenderal Kehormatan bintang empat.

Baca Selengkapnya