Selalu komunikasi dengan SBY, Gatot yakin maju Pilpres 2019
Merdeka.com - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mengatakan komunikasi dengan partai politik berjalan dengan baik. Salah satunya dengan Partai Demokrat besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Dia juga mengatakan memiliki hubungan baik dengan presiden keenam tersebut. Dia menyebut dirinya menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) saat SBY masih menjabat sebagai presiden.
"Semuanya baik-baik, saya selalu komunikasi, yang jadikan saya Kasad pak SBY kok," ujar Gatot saat ditemui di rumah dinas Fahri Hamzah, Jl Asia Afrika, Senayan, Jakarta, Kamis (25/5).
Selain dengan Partai Demokrat, Gatot juga mengaku menjalin komunikasi yang baik dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"PKS baik-baik saja kok ini," katanya.
Maka dari itu, dengan percaya diri, Gatot mengatakan pasti akan menjadi kontestan dalam Pilpres 2019. "Pasti ikutlah," katanya.
Namun demikian, Gatot menilai saat ini komunikasi dengan partai politik masih sangat cair. Penentuan siapa saja yang akan bertarung di Pilpres 2019 mendatang akan ditentukan pada detik-detik akhir masa pendaftaran Agustus mendatang.
"Kita tunggu saja cair, mari kita cari mohon semuanya doa yang menentukan final adalah 10 Agustus jam 23.59 WIB," ujarnya.
Sementara itu, Gatot tak ingin takabur bila dirinya dianggap memiliki elektabilitas yang cukup bagus dalam sejumlah survei.
"Jangan takabur. Saya harus optimis. Saya berserah diri kepada Allah SWT karena yang menentukan Presiden dan Wapres RI 2019 adalah Allah SWT," imbuhnya.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar Minta Jatah 5 Menteri di Kabinet Prabowo, Begini Respons Santai Gibran
Airlangga Hartarto terang-terangan meminta jatah 5 kursi menteri jika Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaNasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gibran Respons Pertemuan Jokowi dan Surya Paloh: Jernihkan Suasana
Gibran menilai pertemuan tersebut merupakan langkah baik yang dilakukan oleh para petinggi partai untuk menjaga silaturahmi dan komunikasi.
Baca SelengkapnyaJokowi: Debat Politisi Suasananya Panas, tapi Rakyat Santai Saja
Menurut Jokowi, masyarakat di desa dan daerah justru santai-santai saja menghadapi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024
Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN Dukung Prabowo, Jokowi: Saya Presiden, Bukan Ketua Partai
Jokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum kedua partai itu mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaRespons Ganjar Soal Prabowo Diklaim Paling Menguasai Tema Debat Capres Tentang Pertahanan
Jawaban santai Ganjar soal tema debat capres tentang pertahanan menguntungkan Prabowo
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya