Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Presiden PKS Sohibul membahas paket calon presiden dan wakil presiden hasil rekomendasi forum ijtima ulama GNPF dan tokoh nasional. Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri memastikan, tidak ada pembahasan nama cawapres di luar rekomendasi ijtima ulama.

Ijtima ulama merekomendasikan dua nama dari kalangan religius untuk mendampingi Prabowo. Dua nama yang direkomendasikan adalah Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Aljufri dan Ustaz Abdul Somad.

"Kalau tadi yang dibahas dua nama yang jadi rekomendasi," kata Salim di DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta, Senin (30/7).

Jika akhirnya cawapres yang dipilih Prabowo di luar dua nama tersebut, Salim mengaku akan mengumpulkan petinggi PKS untuk menentukan sikap selanjutnya.

"Saya sebagai Ketua Majelis Syuro pasti akan mengumpulkan mereka dan mengundang mereka semua, ini loh ada nama baru di luar dua itu," ungkapnya.

Namun, Salim berharap, rekomendasi Ijtima Ulama dan tokoh nasional diperhatikan oleh Prabowo. Sebab, ulama dan tokoh nasional telah bersusah payah berproses untuk mengusulkan nama cawapres.

"Tapi saya pikir jerih payah ulama, tokoh nasional yang sudah datang dengan ongkos sendiri, masing-masing punya masa yang cukup besar saya pikir harus diapresiasi," tandas Salim.