Rizal Mallarangeng sebut Golkar belum konsentrasi cawapres Jokowi
Merdeka.com - Wakil Ketua Koordinator Bidang Penggalangan Khusus DPP Partai Golkar Rizal Mallarangeng menekankan Partai Golkar belum berkonsentrasi terhadap calon Wakil Presiden pendamping Presiden Joko Widodo dalam Pilpres 2019.
"Kami tidak konsentrasi cawapres dulu, ada waktunya bicara cawapres. Tujuan kami saat ini adalah menyatukan pak Jokowi serta Golkar dengan akar rumput," ujar Rizal saat pengukuhan relawan Golkar-Jokowi (GOJO) di Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu, Minggu. Seperti dilansir Antara.
Rizal yang juga merupakan Koordinator Nasional GOJO mengungkapkan Partai Golkar melalui relawan GOJO tengah fokus membangun jaringan akar rumput, untuk menyambut pemilu serentak 2019.
"Karena pemilu kali ini berbeda, antara pemilu legislatif dan pilpres berbarengan, maka dibutuhkan jaringan yang harus dibangun. Kami tidak ingin kehilangan momentum," jelas Rizal.
Rizal menyampaikan saat ini Golkar sedang memperjuangkan kemenangan para calon legislatif dalam pemilu legislatif 2019. Sehingga harus ada organisasi relawan Golkar yang memperjuangkan Presiden Jokowi di Pilpres 2019 melalui relawan GOJO.
Pemilihan kata GOJO juga ditentukan, agar dalam kampanye nanti, akar rumput semakin mengenal Golkar serta Jokowi sebagai sebuah kesatuan.
Rizal menilai pengukuhan relawan GOJO bukan merupakan praktik mencuri start kampanye Pilpres, sebab saat ini belum ada penetapan calon Presiden dan Wakil Presiden 2019 dan belum ada aturan mengikat terkait hal tersebut.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Soal Dukungan Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang: Bisa Ditanyakan ke Bapak, Pilihannya Siapa
Terkait paslon yang didukung Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang meminta agar ditanyakan langsung ke presiden
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaRespons Istana Soal Kabar Jokowi Jadi Kader Sejak Tahun 1997 dan Ketum Golkar
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut, desas-desas Jokowi akan menjadi ketum parpol sudah lama digulirkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gerakan Petisi 100 Pemakzulan Presiden Jokowi Inkonstitusional, Ini Alasannya
Tidak cukup waktu untuk melakukan pemakzulan Jokowi sebelum Pilpres 2024 diselenggarakan.
Baca SelengkapnyaGolkar Tak Terganggu JK Dukung Anies, Konsisten Menangkan Prabowo-Gibran
Jusuf Kalla (JK) menegaskan sikap politiknya mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies-Muhaimin di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPakai Dasi Kuning, Jokowi Akui Nyaman dengan Golkar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku merasa nyaman dengan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaSoal Partai Baru Gabung Koalisi Prabowo, Golkar Bocorkan Komunikasi dengan NasDem dan PKB
Baru-baru ini, Gibran menyebut akan ada partai baru yang bergabung ke koalisinya usai dinyatakan menang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaReaksi Airlangga Hartarto Dengar Isu Jokowi dan Gibran Kandidat Ketum Golkar
Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.
Baca SelengkapnyaGibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.
Baca Selengkapnya