PPP DKI tentukan jago putaran dua Pilgub Jakarta usai sowan ke DPP
Merdeka.com - Kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno berebut suara yang dimiliki Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Karena pasangan calon nomor urut satu tersebut tidak melanjutkan putaran kedua Pilkada DKI 2017.
Salah satu partai pendukung dan pengusung Agus, PPP mengaku belum menentukan akan kemana dukungan mereka akan beralih. Sebab, sampai saat ini partai berlambang ka'bah tersebut masih melakukan komunikasi aktif dengan Demokrat, PKB dan PAN sebagai pengusung putra Presiden Ke enam Susilo Bambang Yudhoyono.
Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abdul Aziz mengatakan, pihaknya harus menggelar rapat terlebih dahulu untuk memutuskan akan mendukung siapa. Karena tidak menutup kemungkinan dukungan dapat diberikan kepada Basuki atau akrab disapa Ahok itu.
"Kita ada berapa mekanisme internal yang akan kita jalanin selama satu minggu ini. Besok akan ada rapat DPW PPP, setelah itu kita konsultasi dengan DPP. Ada rapat DPP yang itu targetnya satu minggu sejak kemarin. Berarti tanggal 23 baru ada keputusan," katanya saat dihubungi, Jakarta, Jumat (17/2).
Dia mengungkapkan, peluang untuk mendukung pasangan petahana memang ada walaupun kecil. Sebab pada proses pemutusan awal, kader banyak yang lebih memilih Agus baru kemudian Anies dan paling buncit baru mantan Bupati Belitung Timur ini.
"Yang jelas kita punya exit poll 60 persen pilih Agus, 25 persen pilih Anies dan 15 persen ke Ahok," terangnya.
Walaupun memiliki kecenderungan akan mendukung pasangan calon nomor urut tiga, namun Aziz tidak dapat memastikan hal tersebut. Karena DPW dan DPP PPP pasti memiliki pertimbangan tersendiri dalam menentukan dukungan pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 ini.
"Kan semuanya jadi pertimbangkan. Dan yang jadi pertimbangan kita adalah apakah visi misi kita yang tempo hari dititipin ke Agus Yudhoyono itu bisa sejalan dengan dua paslon ini atau tidak. Kalau kedua kepentingan partai PPP sendiri," tutupnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Buka Peluang Gabung Kubu Anies-Cak Imin di Putaran Kedua Pilpres
Ganjar Buka Peluang Gabung Kubu Anies-Cak Imin di Putaran Kedua Pilpres
Baca SelengkapnyaAnggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi
Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaCagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSejumlah Pengurus Dikabarkan Dukung Prabowo-Gibran, Ini Kata PPP dan TKN
Sejumlah kader PPP dikabarkan bakal mendukung pasangan calon nomor urut dua Prabowo dan Gibran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDitanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang
Aziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaDasco Heran Hasto Ungkap Jokowi Mau Ambil Posisi Ketum PDIP Megawati
Dia pun berharap agar seluruh partai politik dalam dinamika pergantian pimpinan dapat berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaTermasuk Anies, Ini Deretan Politikus Ternama yang Ramaikan Bursa Pilkada DKI Jakarta 2024
Sampai saat ini, parpol masih melakukan komunikasi politik untuk membangun koalisi.
Baca Selengkapnya