PPP DKI deklarasi dukung Ahok-Djarot
Merdeka.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan DKI Jakarta Kubu Muhammad Romahurmuziy, Abdul Aziz mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta putaran kedua. Hal itu diungkapkan melalui sebuah acara Istighosah Persatuan Jakarta di GOR Jakarta Barat, Grogol Petamburan, Kamis (3/4).
Dalam kesempatan tersebut, Djarot mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya. Ia juga mengaku telah diberitahu alasan kenapa PPP kubu Romy mendukungnya.
Di hadapan seluruh peserta istighosah, Djarot menegaskan bahwa dirinya merupakan pelayan rakyat yang akan melayani semua kebutuhan rakyat lewat kebijakan dan program dengan menganggarkan APBD untuk warga yang tidak mampu.
"Kami ini pelayan warga, pelayan ibu bapak sekalian yang akan membantu terutama kepada masyarakat yang tidak mampu, kaum dhuafa, masyarakat miskin. Itulah yang perlu kita bantu," kata Djarot.
Tak lupa, Djarot juga memamerkan beberapa program yang menurutnya pro rakyat kecil. Di antaranya adalah Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Sehat (KJS).
"Nilainya satu tahun itu tidak kurang dari Rp 2,25 triliun, gede banget. Itu hak ibu bapak, terutama mereka yang tidak mampu. Saya dengan Pak Basuki senang sekali ketika turun ke bawah banyak mendapat ucapan terima kasih karena berobat gratis enggak bayar," ungkap Djarot.
Djarot juga mengimbau agar tanggal 19 nanti mereka mencoblos yang betul-betul mereka sukai. "Tanggal 19 pilih yang bapak ibu sukai. Kalau enggak suka sama Pak Basuki, suka sama Djarotnya coblos nomor dua," tandas Djarot.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaMenurut Djarot, DPP PDIP menghormati itu. Djarot optimistis PDIP masih memiliki banyak kader yang loyal.
Baca SelengkapnyaDjarot menegaskan tak ada instruksi khusus dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait hak angket
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
AHY mendukung Prabowo Subianto menarik sejumlah partai politik di luar koalisi masuk ke dalam kabinetnya.
Baca SelengkapnyaAWK baru direkomendasikan dipecat, belum ada surat keputusan dari Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAdik Prabowo Didorong Maju Jadi Cagub Sulut, Ini Kata Pengamat Politik
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaJokowi membantah berkomunikasi dengan Golkar dan PAN sebelum kedua partai itu mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca Selengkapnya