Merdeka.com - Plt Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hadar Nafis Gumay mengingatkan warga untuk memastikan namanya tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 dengan mengecek nama serta Nomor Induk Kependudukan (NIK) di website resmi KPU yakni pilkada2017.kpu.go.id.

"Jadi kalau teman-teman yang warga DKI, apakah saya sudah terdaftar atau tidak, terdata atau tidak, saya terdaftar di TPS mana, itu harus di TPS tempat kita tinggal. Jadi teman-teman silakan memasukkan NIK atau nama (di website resmi), nanti akan kelihatan," kata Hadar kepada awak media di kantor kelurahan Setiabudi, Jakarta Selatan, Jumat (23/12).

Diakuinya, tidak semua orang memiliki waktu untuk datang ke kelurahan terdekat dan mengurus keperluan menjelang pilkada.

"Memang semua orang tidak selalu dengan mudah datang ke kelurahan, karena mungkin rumahnya agak jauh, atau tidak ada waktu. Kami sudah menyediakan di dalam website di KPU kita, yaitu DPT yang telah di publikasikan," lanjutnya.

Apabila, terdapat masyarakat yang belum terdaftar di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di sekitar lingkungannya. Pemilih tersebut dapat menunjukkan KTP elektronik yang sesuai dengan keterangan.

"Sepanjang dia punya KTP elektronik, atau surat keterangan bahwa warga DKI dia bisa memilih, datang ke TPS yang sesuai di mana ktp elektronik itu, sesuai surat keterangan. Nanti akan dilayani, di TPS tersebut pada 1 jam terakhir di hari pemungutan suara pada tanggal 15 Februari 2017, jam 12.00 sampai jam 01.00 siang," papar Hadar.

Seperti diketahui, pilkada serentak akan diselenggarakan di 101 daerah yang terdiri dari 7 pemilihan gubernur dan wakil gubernur, 18 pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali kota dan 76 pemilihan Bupati dan Wakil Bupati pada Februari 2017 nanti.