Jubir Agus mengajak seluruh pemilih nomor 1 dukung Anies-Sandi
Merdeka.com - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (Agus-Sylvi) telah menerima kekalahan Pilgub DKI Jakarta dengan lapang dada. Juru Bicara Agus-Sylvi, Rizki Aljupri mengucapkan terima kasih atas dukungan terhadap Agus-Sylvi sehingga meraih perolehan suara di kisaran 17 persen.
"Itu pernyataan di facebook saya, jangan dipotong. Untuk teman-teman dan saudara yang sudah memilih Mas Agus dan Mpok Sylvi, saya ucapkan terima kasih. Dalam kesempatan ini saya ingin mengajak seluruh pemilih nomor 1 untuk mendukung pasangan Mas Anies dan Bang Sandi di putaran kedua nanti tanggal 19 April," kata Rizki saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Kamis (16/2).
Rizki mengaku, pernyataannya ini merupakan sikap pribadi dan tidak mewakili pasangan Agus-Sylvi. Ia mengajak pendukung Agus-Sylvi untuk mendukung pasangan Anies-Sandi di putaran 2 Pilgub DKI.
"Mari bersama-sama kita wujudkan Jakarta yang lebih adil dan beradab. Bukan Jakarta yang dikuasai oleh amarah, kata-kata kotor, dan cukong reklamasi," tegasnya.
Rizki menambahkan, sebuah kehormatan bisa mengemban amanah sebagai Juru Bicara Agus-Sylvi selama empat bulan terakhir. Menurut Rizki, dirinya belajar betul bahwa ternyata tugas sebagai seorang jubir tidaklah mudah. Kata dia, seorang jubir memiliki tanggung jawab untuk menyampaikan pesan dengan baik dan benar ke publik.
"Meskipun hasil hitung cepat belum sesuai dengan harapan, saya yakin betul Mas Agus memiliki masa depan yang sangat cerah di kancah perpolitikan Indonesia. 17 Persen suara yang beliau dapatkan hari ini setara dengan kurang lebih 1 juta rakyat Jakarta," jelas Rizki.
"Angka yang cukup fantastis untuk seorang "anak ingusan" yang baru berusia 38 tahun. Untuk "sekedar" duduk sebagai Anggota DPR pun rasanya lebih dari cukup. Bahkan saya pribadi melihat, dengan kapabilitas dan kharisma yang Mas Agus punya, beliau sangat berpeluang untuk maju sebagai Capres/Cawapres di tahun 2024," tandasnya.
Secara terpisah, Juru Bicara Partai Demokrat Imelda sari menyatakan, belum ada sikap resmi dari partai politik pengusung Agus-Sylvi soal dukungan dan pengalihan perolehan suara. Menurutnya, DPP Demokrat juga hingga kini masih menunggu hasil akhir dari penghitungan manual dan pleno KPUD.
"Jika ada yg mengatasnamakan Jubir Agus Sylvi anggap tidak benar dan ybs sdh mengakui itu sikapnya pribadi," kata Imelda.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Anies jadi 'Jomblo' Ditinggal Sandiaga sampai Sebut Riza Partner Terbaik
Anies Baswedan mengungkap cerita ketika ditinggal oleh Sandiaga Uno saat mengurus Jakarta.
Baca SelengkapnyaCerita Anies Diminta Bikin Pidato Kekalahan saat Pilgub DKI Putaran Dua Lawan Ahok
Anies Baswedan bercerita pernah diminta untuk membuat pidato kekalahan pada Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSederet Janji Anies saat Jadi Gubernur DKI Jakarta yang Sisakan Persoalan
Setelah purnatugas, ternyata Anies masih meninggalkan sederet janji-janji yang masih menjadi persoalan di Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya
Anies mencontohkan saat kampanye di Pilgub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBegini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaDuduk Perkara Pengakuan Mantan Jubir Anies soal Ordal
Anggawira menilai Anies Baswedan lupa dengan sejarah soal pernyataannya orang dalam atau 'ordal'.
Baca SelengkapnyaSidang di MK, Sederet Tudingan Kubu Anies-Cak Imin kepada Jokowi di Pilpres untuk Langgengkan Kekuasaan
Selain itu, terjadi manipulasi pilihan pemilih yang bertujuan untuk mengarahkan untuk mengubah pilihan.
Baca SelengkapnyaCEK FAKTA: Hoaks Anies Larang Ucapkan Selamat Natal saat Jadi Gubernur Jakarta
Beredar klaim Anies Baswedan larang mengucapkan selamat Natal saat menjabat Gubernur DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaSoal Komitmen Tidak Nyapres Selama Prabowo Maju, Anies: Sudah Tuntas di Jakarta, Saya Merdeka
Anies mengklaim pada tahun 2018 pernah ditawarkan menjadi calon wakil presiden oleh Prabowo. Tetapi Anies menolak karena komit menjadi gubernur.
Baca Selengkapnya