Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi hadiri pembekalan Bacaleg PDI di Ancol

Jokowi hadiri pembekalan Bacaleg PDI di Ancol Jokowi hadiri Pembekalan bacaleg PDIP. ©2018 Liputan6.com/Delvira

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Pembekalan Bacaleg DPR RI PDI Perjuangan di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (5/8). Jokowi tiba sekitar pukul 14.16 WIB dengan mengenakan baju batik berwarna perpaduan hitam dan coklat.

Dia tiba disambut teriakan 'Jokowi'. Sesaatnya tiba, ia langsung duduk di podium diapit Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri dan Ketua DPP PDIP nonaktif yang juga Menko PMK Puan Maharani.

Sebelum pertemuan tertutup, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memperkenalkan bacaleg yang hadir dari berbagai kalangan ke Jokowi. "Dari tokoh agama ada Kapitra Ampera, dari namanya saja Ampera pasti kagum dengan Bung Karno," kata Hasto, Minggu (5/8).

Mendengar ucapan Hasto, Jokowi nampak tersenyum. Hasto juga meminta caleg dari kalangan artis dan TNI Polri untuk berdiri. "Dari kalangan artis silakan berdiri, mereka adalah narasi kebudayaan, berdiri para artis," ucapnya.

Para caleg incumbent juga diminta untuk berdiri oleh Hasto. "Silakan berdiri para incumbent," ujarnya.

Reporter: Delvira HutabaratSumber: Liputan6.com

(mdk/rzk)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hasto Bongkar Jokowi Ingin Ambil Alih Golkar dan PDIP, Ada Menteri Ditugaskan jadi Juru Lobi

Hasto Bongkar Jokowi Ingin Ambil Alih Golkar dan PDIP, Ada Menteri Ditugaskan jadi Juru Lobi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan upaya Presiden Jokowi berupaya mempertahankan kepemimpinannya dengan merebut PDIP dan Golkar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Ketum Partai, Anies Baswedan: Presiden Harus Jaga Etika

Jokowi Bertemu Ketum Partai, Anies Baswedan: Presiden Harus Jaga Etika

Seperti diketahui, Presiden Jokowi makan malam bersama Prabowo Subianto saat akhir pekan jelang Debat Capres

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden

Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden

Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Kepala Desa di Istana, Ganjar: Kalau Ada Pengarahan Politik, Mulai Tidak Fair

Jokowi Bertemu Kepala Desa di Istana, Ganjar: Kalau Ada Pengarahan Politik, Mulai Tidak Fair

Ganjar Pranowo tak mempersoalkan pertemuan Jokowi dan kepala desa sepanjang pertemuan tidak bertujuan untuk mengarahkan dukungan

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres

Bicara Aturan Pemilu, PDIP Singgung Keanggotan Parpol Jokowi jika Ingin Turun Gunung Kampanye Pilpres

Keanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya