Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gerindra sebut masyarakat sudah sadar dan ingin Presiden baru

Gerindra sebut masyarakat sudah sadar dan ingin Presiden baru Jokowi disambut salam Maori di Selandia Baru. ©2018 AFP PHOTO/Marty MELVILLE

Merdeka.com - Partai Gerindra terus melakukan penjajakan dan komunikasi bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai AManat Nasional (PAN) untuk berlaga di Pilpres 2019. Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono menegaskan Gerindra terbuka dengan usulan Capres maupun Cawapres yang diberikan PKS maupun PAN jika nantinya berkoalisi.

PKS sendiri telah mengantongi sembilan nama capres-cawapres. Salah satunya Presiden PKS Sohibul Iman. Begitu juga PAN yang menjagokan Ketua Umumnya yakni Zulkifli Hasan sebagai capres atau cawapres. Gerindra melihat keduanya potensial disandingkan dengan Prabowo.

"Partai Gerindra sudah biasa melakukan kerja sama politik dengan PKS dan PAN. Kita sudah terbiasa dengan proses pengambilan keputusan yang di musyawarahkan," kata Ferry kepada merdeka.com, Rabu (21/3).

Ferry juga tak khawatir dengan sejarah kekalahan Prabowo di Pilpres 2014. Baginya, saat ini rakyat sudah kritis dan merasa yang dilakukan Jokowi dalam pengelolaan ekonomi tidak sesuai cita-cita rakyat. Serta pemerintah belum bisa menjaga ketertiban masyarakat.

"Jokowi - JK tahun 2014 hanya menang tipis kurang dari 5 persen kok. Tahun itu masyarakat masih menganggap Jokowi membawa perubahan tapi sekarang sudah banyak yang kecewa karena perekonomian hancur dan umat Islam kecewa. Kesadaran baru ini membawa pemilih untuk lebih memilih Presiden baru," ujarnya.

Karena itu Gerindra menggalang kekuatan partai politik demi memuluskan langkah Prabowo. PKS hampir pasti berkoalisi. Salah satu partai yang tengah melakukan penjajakan adalah PAN.

"Kami masih terus berkoordinasi dengan mitra-mitra calon koalisi dengan PKS, PAN, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa bersama sama. Tapi yang jelas dari sisi Gerindra kita akan deklarasikan dulu pak Prabowo sebagai calon presiden yang akan kita usung," kata Fadli Zon saat ditemui di DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (20/3).

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Bertemu dan Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Anies: Biar Masyarakat Menilai

Jokowi Bertemu dan Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Anies: Biar Masyarakat Menilai

Anies tidak banyak berkomentar saat ditanya perihal Jokowi bertemu Prabowo dan Gibran

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
JK Kritik Netralitas Jokowi di Pilpres 2024, Ini Respons Istana

JK Kritik Netralitas Jokowi di Pilpres 2024, Ini Respons Istana

JK menyatakan bahwa semua pejabat sampai kepala pemerintah, presiden turut diambil sumpahnya agar berlaku adil bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Jelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi

Jelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi

Saat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.

Baca Selengkapnya
Gerakan Petisi 100 Pemakzulan Presiden Jokowi Inkonstitusional, Ini Alasannya

Gerakan Petisi 100 Pemakzulan Presiden Jokowi Inkonstitusional, Ini Alasannya

Tidak cukup waktu untuk melakukan pemakzulan Jokowi sebelum Pilpres 2024 diselenggarakan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Jokowi

Prabowo Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Jokowi

Alasan Presiden mengaungkan kebijakan hilirisasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Bahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.

Baca Selengkapnya
Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo

Koalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo

Koalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru

Baca Selengkapnya