Pelaku Pembunuhan Nenek di Malang Mengarah ke Cucu
Merdeka.com - Pelaku pembunuhan seorang nenek di Kabupaten Malang mengarah pada sang cucu. Penyidik menemukan fakta yang mengarah kepada MS atau U (18), cucunya sendiri sebagai pelaku pembunuhan nenek Wulin (70).
"Ini yang kita duga sementara ini adalah pelaku pembunuhan neneknya, tapi yang bersangkutan masih belum keluar dari ICU walaupun kondisinya sudah sedikit membaik," terang Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat, Sabtu (18/6).
Kondisi MS ditegaskan oleh Ferli masih dalam perawatan di Rumah Sakit akibat luka di leher dan perut. Namun pengawasan dilakukan secara ketat mengingat indikasi MS yang masih ingin melakukan upaya percobaan bunuh diri.
"Sehingga kita belum menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka karena belum bisa diambil keterangannya juga. Dari dokter juga belum bisa," uratnya.
MS dalam kondisi sadar tetapi belum dapat berbicara akibat luka di leher. Sehingga penyidik belum dapat meminta keterangan, dan masih menunggu rekomendasi dokter.
"Untuk berbicara masih pakai alat bantu karena luka sobek di lehernya," tegasnya.
Jasad nenek Wurlin ditemukan bersimbah darah tertutup bantal di rumahnya, Dusun Mangisari, Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Selasa (7/6).
Sedangkan MS terluka parah di bagian leher dan perut berjarak sekitar 50 meter. MS saat itu bermaksud meminta tolong kepada tetangganya.
"Ada jejak darah alat bukti di TKP dan beberapa keterangan saksi. Tapi sekali lagi, kita belum menetapkan MS sebagai tersangka, nanti mudah-mudahan beberapa hari ke depan kalau dia memang sudah bisa berbicara diambil keterangan, baru kita lakukan gelar lagi untuk menetapkan tersangkanya," tutup Kapolres.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin mengatakan, temannya beralih dukungan ke pihak lain lantaran telah diiming-imingi sesuatu.
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat korban berada di kebun bersama ayahnya di Desa Mendingin, Kecamatan Ulu Ogan, Ogan Komering Ulu (OKU).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaSejak lulus SMK, ia merantau ke kota besar agar bisa menabung dari penghasilannya
Baca SelengkapnyaNenek Satikem sempat "dibuang" oleh majikannya ke panti jompo di Bangka Belitung
Baca SelengkapnyaDi musim kemarau tahun 2023 lalu, desa tersebut kembali muncul ke permukaan.
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaIrham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.
Baca Selengkapnya