Merdeka.com - Bota (27), pemuda pengangguran yang tinggal di Samarinda Seberang, Samarinda, Kalimantan Timur, babak belur diamuk warga pagi tadi. Dia tepergok mencuri 3 HP milik ABK yang tengah beristirahat di kapal, yang bersandar di Dermaga Harapan Baru, Jalan Cipto Mangunkusumo, Samarinda Seberang.

Keterangan diperoleh, peristiwa itu terjadi sekira pukul 06.00 Wita. Sepagi itu, Bota terlihat wara wiri di dermaga, bergelagat mencurigakan. Belakangan, ada warga sekitar yang terus mengawasi gerak geriknya.

Saat itu terlihat jelas Bota masuk ke salah satu kapal yang bertambat, dan keluar membawa 3 HP. Begitu tepergok, Bota coba kabur dengan melompat ke kapal lainnya.

Terus mencoba kabur, dan akhirnya melompat ke darat, Bota akhirnya tidak berkutik. Teriakan warga sekitar, membangunkan ABK yang sebagian masih tertidur pulas. Tak pelak lagi, dia jadi bulan-bulanan warga.

Dalam kondisi babak belur, warga lantas menyerahkan Bota, ke Polsek Samarinda Seberang, untuk diproses lebih lanjut. Dalam kasus itu, Polsek Samarinda Seberang berkoordinasi bersama dengan Polsek Kawasan Pelabuhan. Lantaran lokasi pencurian, berada di sungai Mahakam.

"Sudah kami amankan, diduga mencuri 3 HP. Keterangannya masih kami dalami," kata Wakil Kapolsek Kawasan Pelabuhan AKP Teuku Zia, ditemui merdeka.com di kantornya, Jalan Yos Sudarso, Selasa (10/9).

Selain mengamankan barang bukti HP, kepolisian juga mengamankan 1 unit motor Yamaha Mio bernomor polisi KT 8685 PR. "Dia (Bota) ini, tinggal tidak menetap di Samarinda. Terkadang, tinggal di tempat keluarganya, kadang pindah-pindah," terang Zia.

Pemeriksaan sementara, Bota baru pertama kali mencuri HP, dan nekat mencuri di dalam kapal yang bertambat. "Sedang kami kembangkan bersama Polsek lainnya. Dia masih kami periksa intensif," demikian Zia.