Merdeka.com - Demo besar-besaran yang dilakukan sejumlah ormas Islam kemarin sempat berjalan damai, meski diakhiri dengan kericuhan. Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengapresiasi demo yang berjalan damai tersebut, lewat politisi PDI-P, Masinton Pasaribu.

"Bu Mega mengapresiasi aksi demo kemarin yang dilakukan dari pagi sampai sore. Beliau juga menyampaikan hormat kepada ulama dan peserta yang sudah menyampaikan aspirasinya secara damai," kata Masinton dalam diskusi diskusi Radio Sindo Trijaya di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (5/11).

Masinton juga menyebutkan, Megawati menganjurkan agar calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tetap bekerja dan beraktivitas seperti biasa meski tengah dirundung masalah soal dugaan penistaan agama. Kendati demikian, Masinton enggan memberikan komentar apabila Ahok dinyatakan sebagai tersangka dari kasus ini.

"Saat ini kasusnya sedang berproses di kepolisian. Kita tidak bisa berandai andai (apabila Ahok jadi tersangka). Penegakan hukum itu tidak bisa diandai-andai, itu adalah pasti," pungkas Masinton.

Demo besar-besaran yang terjadi di pusat Jakarta memang sempat berjalan damai. Massa yang berjumlah sekitar 100 hingga 200 ribu orang memadati jalan-jalan protokol Jakarta.

Sayangnya, menjelang malam demo berakhir ricuh antara peserta aksi dengan pasukan pengamanan. Setidaknya, lima orang dianggap provokator ditangkap.