Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fans Meninggal, Konser JKT48 di Semarang Ternyata Belum Kantongi Izin Polisi

Fans Meninggal, Konser JKT48 di Semarang Ternyata Belum Kantongi Izin Polisi

Fans Meninggal, Konser JKT48 di Semarang Ternyata Belum Kantongi Izin Polisi

Seorang fans meninggal dunia di acara Temu Fans Summer Tour -JKT 48 di Mall Tentrem Semarang. Mulanya korban pingsan dan saat dilarikan ke rumah sakit sudah tak lagi bernyawa.

JKT48 menggelar konser dan temu Fans di sebuah mal di Semarang

Belakangan diketahui, konser yang menyebabkan seorang fans laki-laki meninggal, belum mengantongi izin dari kepolisian. Izin atau rekomendasi tidak diberikan karena pengajuan dari penyelenggara konser mendadak.

Plt Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Lafri Prasetyono menceritakan, penyelenggara mengajukan izin mepet. Akibatnya, pihak kepolisian tak memiliki waktu untuk melakukan peninjauan lokasi acara.

Plt Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Lafri Prasetyono menceritakan, penyelenggara mengajukan izin mepet. Akibatnya, pihak kepolisian tak memiliki waktu untuk melakukan peninjauan lokasi acara.

"Yang bersangkutan pengajuan izin tenggang waktunya mepet. Sehingga saat konser, belum muncul izin," kata Lafri di Semarang, Kamis (13/7).
"Pada saat pengajuan itu, karena dari mereka pengajuannya mendadak kemudian berproses dari perizinan itu kan paling tidak dari kita harus melaksanakan pengecekan, itu yang belum sempat," sambungnya.

@merdeka.com

Sesuai peraturan yang ada, pengajuan izin untuk sebuah acara tidak bisa dilakukan secara mendadak ke kepolisian. Minimal beberapa hari sebelum acara.

Apalagi jika acara itu mendatangkan artis nasional, izin yang dikeluarkan menjadi kewenangan Polda Jateng.

Fans Meninggal, Konser JKT48 di Semarang Ternyata Belum Kantongi Izin Polisi

"Idealnya paling tidak 3-5 hari sebelum kegiatan. Jika merujuk peraturan yang ada, mendatangkan artis nasional itu yang mengeluarkan izin dari Polda, kalau dari kita hanya membuat surat rekomendasi untuk kegiatan tersebut. Soal mendadak itu nanti bisa ditanyakan oleh pihak sana," katanya menjelaskan.

Saat ini, kepolisian masih menyelidiki peristiwa tersebut. Tiga orang sudah diperiksa sebagai saksi.

"Sementara masih didalami masih proses penyelidikan terkait masalah kemarin," ujarnya.

Sebelumnya, seorang remaja bernama Ahmad Arsyad Disky (17) meninggal dunia di rumah sakit setelah pingsan saat menonton penampilang grup band itu, Selasa (11/7). Dalam video yang beredar terlihat sosok Ahmad yang sedang memakai baju hitam berada di tengah konser. Namun, ketika ia terjatuh, dan meminta tolong dengan menggerakan tangannya. Petugas yang berjaga juga segera menghampiri Ahmad. Ahmad kemudian dilarikan ke RS Tlogorejo, namun dokter menyatakan Ahmad telah meninggal dunia.

Raffi Ahmad Berkunjung ke Rumah Pensiunan Jenderal Polisi, Makan Siang Bareng Sampai Disendoki Nasi
Raffi Ahmad Berkunjung ke Rumah Pensiunan Jenderal Polisi, Makan Siang Bareng Sampai Disendoki Nasi

Artis kondang yang keraap dijuluki sebagai 'Sultan Andara' Raffi Ahmad berkunjung ke rumah pensiunan jenderal polisi yakni Mochamad Iriawan

Baca Selengkapnya
Dulu Punya Banyak Fans Kini Nyaris Ditinggalkan, Begini Kisah Seniman Ludruk Tobong Ponorogo yang Masih Bertahan
Dulu Punya Banyak Fans Kini Nyaris Ditinggalkan, Begini Kisah Seniman Ludruk Tobong Ponorogo yang Masih Bertahan

Dulu menjadi seniman Ludruk Tobong dulu berarti bergelimang harta, kini sebaliknya.

Baca Selengkapnya
Janjian di Sosmed, 2 Kelompok Remaja Tangerang Tawuran Jelang Subuh & Satu Tewas Kena Sajam
Janjian di Sosmed, 2 Kelompok Remaja Tangerang Tawuran Jelang Subuh & Satu Tewas Kena Sajam

Polisi menyita barang bukti senjata tajam jenis corbek panjang dan celurit yang digunakan untuk melukai korbannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kesaksian Warga Lihat Imam Masykur Diculik Paspampres: Tangan Diborgol dan Ngaku Polisi
Kesaksian Warga Lihat Imam Masykur Diculik Paspampres: Tangan Diborgol dan Ngaku Polisi

Penculikan Imam yang dilakukan tiga prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) ini berlangsung Sabtu 12 Agustus 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Potret Makam Irjen Pol Andhi Hartoyo Samping Masjid yang Megah Milik Keluarga Suasananya Adem dan Asri
Potret Makam Irjen Pol Andhi Hartoyo Samping Masjid yang Megah Milik Keluarga Suasananya Adem dan Asri

Penampakan sebuah makam belum lama ini berhasil mencuri perhatian publik. Menariknya, di samping makam mendiang Andhi terdapat sebuah masjid megah.

Baca Selengkapnya
Pesan Jenderal Polisi saat Komjen Fadil Imran Berpangkat AKP 'Jadilah Bunga yang Berbeda'
Pesan Jenderal Polisi saat Komjen Fadil Imran Berpangkat AKP 'Jadilah Bunga yang Berbeda'

Komjen Fadil Imran kenang pesan salah satu seniornya ketika ia masih berpangkat AKP.

Baca Selengkapnya
Profil Kombes Irwan Anwar, Polisi Satu Angkatan Ferdy Sambo Terseret Kasus Dugaan Pemerasan SYL-KPK
Profil Kombes Irwan Anwar, Polisi Satu Angkatan Ferdy Sambo Terseret Kasus Dugaan Pemerasan SYL-KPK

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak membenarkan nama Kombes Irwan Anwar masuk dalam daftar saksi.

Baca Selengkapnya
Polisi Jawab Desakan Keluarga Imam Masykur Agar Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
Polisi Jawab Desakan Keluarga Imam Masykur Agar Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Ddua tersangka penadah tidak akan dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Baca Selengkapnya
5 Kelompok Remaja 'Perang' di Jalan Bawa Sajam & Air Keras, Satu Tersungkur Kena Bacokan
5 Kelompok Remaja 'Perang' di Jalan Bawa Sajam & Air Keras, Satu Tersungkur Kena Bacokan

Empat orang ditangkap usai tim Opsnal Reskrim Polsek Tangerang melakukan pemeriksaan lokasi dan serangkaian penyelidikan.

Baca Selengkapnya