Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Jawab Desakan Keluarga Imam Masykur Agar Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Polisi Jawab Desakan Keluarga Imam Masykur Agar Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana<br>

Polisi Jawab Desakan Keluarga Imam Masykur Agar Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

Ddua tersangka penadah tidak akan dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Polisi menjawab permintaan keluarga pemuda asal Aceh Imam Masykur agar menjerat salah satu tersangka sipil bernama Zulhadi Satria Saputra alias MS dengan pasal pembunuhan berencana.

Polisi Jawab Desakan Keluarga Imam Masykur Agar Kakak Ipar Praka RM Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana

MS yang merupakan kakak ipar anggota Paspampres, Praka RM merupakan satu dari tiga warga sipil selain AM dan Heri.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi menjelaskan, peran tiga warga sipil dalam pembunuhan Imam Masykur terbagi dua klaster. Pertama pelaku terlibat langsung dan kedua penadah.

"Ada tiga orang sipil yang kami tangkap dua itu adalah yang menerima hasil kejahatan," kata Hengki di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (29/9).

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi menjelaskan, peran tiga warga sipil dalam pembunuhan Imam Masykur terbagi dua klaster. Pertama pelaku terlibat langsung dan kedua penadah.

Pelaku yang terlibat adalah Zulhadi Satria Saputra alias MS. Sementara penadah hasil kejahatan adalah AM dan Heri.

"Jadi perlu kami sampaikan, kami mengungkap awal entry point dari kasus sebelumnya. Kami tangkap, ini handphone dari mana, kemudian baru mengarah ke tersangka yang ada di Pomdam. Jadi itu kasus dia memang menerima barang hasil kejahatan," kata Hengki.

Hengki mengatakan dua tersangka penadah tidak akan dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Sementara untuk tersangka MS masih didalami terkait jeratan pasal 340 KUHP.

"Artinya begini penyidik akan profesional, kita tidak akan dipengaruhi oleh opini, tekanan, dan sebagainya. Kita berdasarkan fakta hukum, alat bukti. Jadi kita akan profesional, kita lihat ranah nya seperti apa ini masih pengembangan," kata Hengki.

Keluarga pemuda asal Aceh Imam Masykur meminta Polda Metro Jaya menjerat satu tersangka sipil bernama Zulhadi Satria Saputra alias MS kakak ipar anggota Paspampres, Praka RM dengan pasal pembunuhan berencana.

Hal itu disampaikan pihak keluarga usai merampungkan pemeriksaan terhadap Ibunda Imam Masykur, Fauziah sebagai saksi dalam kasus kematian sang anak usai diculik oleh tiga anggota TNI.

"Sebelum almarhum ditemukan dengan indikasi pasal pertama adalah 328, 333 dan 351. Saat ini sudah terjadi pengembangan, InsyaAllah kita berharap semua dalam pengembangan menjadi pasal 338 jo 340 jo Pasal 55," kata pengacara keluarga Imam Masykur, Indra Haposan Sihombing saat ditemui wartawan, Rabu (20/9).

Jumlah tersangka pembunuhan Imam Masykur

Adapun dalam kasus pembunuhan Imam Masykur, tercatat telah ada enam tersangka. Di antaranya tiga anggota TNI yang ditangani Pomdam Jaya/Jayakarta. Yakni, Praka HS dari satuan Direktorat Topografi Angkatan Darat (Dirtopad) dan Praka J dari Kodam Iskandar Muda, Aceh yang sedang berada di Jakarta, serta Praka RM anggota Paspampres.

Kemudian tiga tersangka sipil yang ditangani Polda Metro Jaya, adalah inisial AM dan Heri merupakan penadah dari hasil kejahatan. Lalu, tersangka Zulhadi Satria Saputra alias MS yang merupakan kakak ipar anggota Paspampres, Praka RM alias Riswandi Manik.

Praka RM Dkk Menyamar jadi Anggota Polisi saat Tangkap Imam Masykur, Bikin Warga Mau Menolong Bubar
Praka RM Dkk Menyamar jadi Anggota Polisi saat Tangkap Imam Masykur, Bikin Warga Mau Menolong Bubar

Praka RM terdakwa kasus pembunuhan terhadap Imam Masykur menggunakan surat tugas palsu dalam menjalankan aksinya.

Baca Selengkapnya
Percakapan Terakhir Imam Masykur dan Kekasihnya Sebelum Diculik dan Dibunuh Paspampres
Percakapan Terakhir Imam Masykur dan Kekasihnya Sebelum Diculik dan Dibunuh Paspampres

Imam Masykur dibunuh usai dibawa paksa dari toko obatnya di kawasan Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap
Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

Polisi merampungkan serangkaian proses penyelidikan terkait kasus penemuan jasad inisial CHR (16).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Praka RM Cs Melawan, Ajukan Pembelaan Usai Dituntut Hukuman Mati di Kasus Imam Masykur
Praka RM Cs Melawan, Ajukan Pembelaan Usai Dituntut Hukuman Mati di Kasus Imam Masykur

Mereka pun meminta agar diberikan kesempatan waktu selama dua pekan.

Baca Selengkapnya
Sejoli di Makassar Tewas Membusuk dalam Kamar Indekos, Polisi Temukan Dua Surat Wasiat
Sejoli di Makassar Tewas Membusuk dalam Kamar Indekos, Polisi Temukan Dua Surat Wasiat

Penghuni indekos di Jalan Muh Tahir, Tamalate, Makassar digegerkan dengan penemuan mayat perempuan dan laki-laki, Rabu (15/11) malam.

Baca Selengkapnya
Momen Jenderal Polisi Keturunan Nabi Muhammad SAW Meninggalkan Polda Aceh Banjir Air Mata, Anak Buah Menangis
Momen Jenderal Polisi Keturunan Nabi Muhammad SAW Meninggalkan Polda Aceh Banjir Air Mata, Anak Buah Menangis

Momen Irjen Ahmad Haydar pamit kepada personel Polda Aceh.

Baca Selengkapnya
Paspampres Pembunuh Imam Masykur akan Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana, Terancam Hukuman Mati?
Paspampres Pembunuh Imam Masykur akan Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana, Terancam Hukuman Mati?

Pomdam Jayakarta akan menerapkan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana kepada Paspampres dan 2 TNI pembunuh Imam Masykur

Baca Selengkapnya
Imam Masykur Sering Ngeluh Ini ke Kekasih Sebelum Diculik-Bunuh Anggota Paspampres
Imam Masykur Sering Ngeluh Ini ke Kekasih Sebelum Diculik-Bunuh Anggota Paspampres

Sejak kecil tidak pernah kekasihnya itu memiliki penyakit terkait pernapasan.

Baca Selengkapnya
2 Pria ini Dulu Sama-sama Tes Masuk Polisi Tapi 1 Gagal, Kini Takdir Mempertemukan Mereka 1 Kantor Tapi Beda Instansi
2 Pria ini Dulu Sama-sama Tes Masuk Polisi Tapi 1 Gagal, Kini Takdir Mempertemukan Mereka 1 Kantor Tapi Beda Instansi

Kisah menarik datang dari dua pria yang beruntung. Mereka adalah seorang polisi dan PNS Polri.

Baca Selengkapnya