Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

Polisi merampungkan serangkaian proses penyelidikan terkait kasus penemuan jasad inisial CHR (16).

Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur akhirnya merampungkan serangkaian proses penyelidikan terkait kasus penemuan jasad inisial CHR (16) yang terbakar di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (24/9).

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap
Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Leonardus Simarmata memastikan tidak menemukan hasil tindak pidana dalam kasus kematian CHR sebagaimana hasil gelar perkara 8 November 2023. 

"Terhadap laporan polisi nomor LP/A/31/IX/2023/SPKT Polsek Makassar/Polres Metro Jakarta timur/PMJ tanggal 24 September 2023 tidak ditemukan adanya peristiwa pidana," kata Leonardus saat jumpa pers, Kamis (23/11).

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

Hasil itu disimpulkan berdasarkan serangkaian proses penyelidikan yang telah dilakukan. Pertama, pemeriksaan terhadap 24 saksi oleh penyidik dan pemeriksaan terhadap 32 orang saksi oleh Tim dari Apsifor.

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap
Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

Kedua, hasil visum et repertum dan autopsi menyimpulkan penyebab kematian di antaranya enam luka tusukan tiga di antaranya tusukan fatal di hati dan Luka bakar di tubuh 91 persen.

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

"Saat korban terbakar dalam keadaan hidup sehingga terdapat jelaga pada tenggorokan," ucap Irsyad.

Tidak adanya tindak pidana dalam kasus kematian CHR semakin diperkuat, berdasarkan hasil kimia biologi forensik yang telah dipastikan tidak ada bercak darah di TKP dan DNA lain, selain milik korban di TKP. 

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap
Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap

"Ditemukan adanya bahan bakar bensin di TKP. Yang kedua, tidak ada alat bakar lain selain bensin," ujarnya.

Diduga Mengalami Masalah Bersosial

Sedangkan dari hasil pemeriksaan Apsifor terhadap para saksi, ditemukan adanya CHR yang mengalami masalah dalam bersosial. Termasuk beberapa indikasi yang menunjukan CHR mengalami stres.

"Terdapat hambatan ataupun masalah di dalam berkomunikasi, interaksi sosial dalam berbagai konteks. Kedua ditemukan ada beberapa stressor atau sumber stress," kata dia.

"Sulit menyalurkan emosi negatif. Termasuk frustasi dan kemarahan secara adaptif. Berdampak pada kondisi psikologis subjek," tambah Irsyad.

Di sisi lain, terkait pemeriksaan handphone dan sosial media korban dipastikan tidak ada sesuatu yang mencurigakan, hanya ada kontak dengan orang tua, teman ada guru sekolah.

"Keseharian korban kebanyakan beraktivitas di dunia games, roblox, atau dia memang diklasifikasikan sebagai gamers," ungkap dia.

Misteri Kematian Anak Pamen TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma Terungkap
Ceceran Bensin Ditemukan di TKP Anak Perwira TNI Tewas Terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma
Ceceran Bensin Ditemukan di TKP Anak Perwira TNI Tewas Terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma

Bensin itu ditemukan polisi usai menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kematian remaja CHR di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Cara Polisi Menguak Tabir Kematian Ibu dan Anak di Cinere yang Jasadnya Ditemukan sudah Mengering
Cara Polisi Menguak Tabir Kematian Ibu dan Anak di Cinere yang Jasadnya Ditemukan sudah Mengering

Belum bisa menarik kesimpulan waktu kematian dari dua orang korban.

Baca Selengkapnya
Tangani Kasus Dugaan Pemerasan SYL, Polisi Buka Peluang Periksa Kembali Ketua KPK Firli
Tangani Kasus Dugaan Pemerasan SYL, Polisi Buka Peluang Periksa Kembali Ketua KPK Firli

Polisi menegaskan proses penyidikan terus masih berlangsung.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Termukan Penyelewengan Bantuan Pemprov Jateng untuk Desa Mencapai Rp2 Triliun
Polisi Termukan Penyelewengan Bantuan Pemprov Jateng untuk Desa Mencapai Rp2 Triliun

Polda Jateng juga akan menggandeng instansi dalam rapat koordinasi tersebut untuk turut memantau proses penyelidikannya.

Baca Selengkapnya
Polisi Selidiki Unsur Pidana Kasus Ibu Tenggelamkan Bayi ke Ember di Jaksel
Polisi Selidiki Unsur Pidana Kasus Ibu Tenggelamkan Bayi ke Ember di Jaksel

Selain barang bukti, polisi juga telah meminta keterangan dari tiga saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

Baca Selengkapnya
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak

korban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.

Baca Selengkapnya
Polisi di Sumsel Aniaya Petani Hingga Lebam, Kapolres Klaim Anak Buahnya Gangguan Kejiwaan
Polisi di Sumsel Aniaya Petani Hingga Lebam, Kapolres Klaim Anak Buahnya Gangguan Kejiwaan

Peristiwa itu bermula dari klaim polisi yang mengenakan pakaian preman sedang melakukan razia.

Baca Selengkapnya
Mantan Penyidik KPK Desak Polisi Jemput Paksa Firli jika Kembali Mangkir Pemeriksaan
Mantan Penyidik KPK Desak Polisi Jemput Paksa Firli jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Firli sebelumnya mangkir dari pemeriksaan polisi dengan alasan dinas ke Aceh.

Baca Selengkapnya
Kebut Pengusutan Dugaan TPPU Panji Gumilang, Polisi Gelar Perkara Lanjutan untuk Naikkan Tahap Penyidikan
Kebut Pengusutan Dugaan TPPU Panji Gumilang, Polisi Gelar Perkara Lanjutan untuk Naikkan Tahap Penyidikan

Para saksi ini rencananya menghadiri gelar perkara pada Kamis (10/8) dan Jumat (11/8).

Baca Selengkapnya