Bagaimana Nasib Duit Miliaran Korban Penipuan Rihana-Rihani?
Para korban menuntut duit yang dibawa kabur si Kembar Rihana-Rihani kembali.
Para korban menuntut duit yang dibawa kabur si Kembar Rihana-Rihani kembali.
Pelarian si Kembar Rihana-Rihani telah berakhir. Keduanya dicokok polisi di lokasi persembunyian, kamar unit Apartemen di kawasan Serpong, Kabupaten Tangerang, Selasa (4/7) kemarin. Rihana-Rihani terjerat kasus penipuan puluhan orang yang tergiur membeli produk keluaran Apple dengan harga miring. Terbanyak, korban tertipu jual beli iPhone. Total kerugian korban ditaksir mencapai Rp35 miliar. Fantastis bukan.
Setelah keduanya ditangkap polisi, lantas bagaimana nasib duit korban yang telah mereka 'ambil'?
"Itu (pengembalian) nanti pengadilan yang memutuskan," kata Titus saat dihubungi, Rabu (5/7).
Gandeng PPATK
"Itu masih proses penyidikan. Karena kan kita harus bersurat juga koordinasi ke PPATK (soal) rekeningnya. Baru nanti bisa kita ketahui faktanya itu uangnya kemana, aliran dananya itu kemana," tegas Kasubdit Resmob.
Salah satunya Vicky.
Sebelumnya, Si kembar Rihana-Rihani menjalani bisnis menggunakan skema ponzi. Awalnya, mereka memposting produk-produk berikut mencatumkan harga-harga barang di media sosial seperti instagram. Dalihnya, menjual produk apple dengan harga miring karena bagian dari distributor. Misalnya, produk seharga Rp 12 juta, namun ditawarkan dengan harga Rp 9 juta. Faktanya, Si kembar Rihana-Rihani membeli di gerai atau toko-toko di ITC dan sebagainya.
Rupanya, banyak yang orang yang berminat berminat menjadi reseller Si kembar Rihana-Rihani untuk menjual produk apple. Termasuk, dari keluarga mereka sendiri. Ada pula yang menjadi korban. Dalam kasus ini, Polisi telah menahan si kembar Rihana dan Rihani. Dia dijerat Pasal 378 dan/atau Pasal 372 KUHP, serta Undang-undang ITE.
Terlihat si kembar masih santai saat digeruduk puluhan polisi.
Ibunda korban meminta agar pelaku dihukum seberat - beratnya.
Baca SelengkapnyaSosok Ravi Atqiyah curi perhatian. Ia merupakan pemuda yang masuk bintara tanpa tes.
Baca SelengkapnyaBesaran kerugian negara yang ditimbulkan berhubungan dengan besaran hukuman.
Baca SelengkapnyaPesan Komjen Anang Revandoko di hadapan ratusan anggotanya di Brimob.
Baca SelengkapnyaKeputusan itu dibacakan Majelis Kehormatan Hakim dalam persidangan di ruang sidang gedung Mahkamah Agung.
Baca SelengkapnyaSaat ini pelaku masih diamankan di Kodim Depok. Diduga masih banyak korban lainnya.
Baca SelengkapnyaMasyarakat percara dulu goa itu digunakan sebagai petilasan Sunan Kalijaga.
Baca SelengkapnyaKetika melihat Anies-Imin yang akan melakukan orasi, Rokhayah justru berteriak 'Anies' dengan lantang seraya mendukungnya.
Baca SelengkapnyaKetua Kelompok Tani Desa Pakandangan Sangra, Kecamatan Bluto, mengatakan, hibah alat ini akan sangat bermanfaat bagi kelompoknya.
Baca Selengkapnya