Merdeka.com - Menjalani hamil muda menjadi kebahagiaan tersendiri bagi setiap wanita. Ini berarti orang tua akan menyambut anggota baru dalam keluarga mereka. Namun sang ibu juga harus bersiap, karena hamil muda, atau juga disebut sebagai trimester pertama dalam kehamilan, juga dilengkapi dengan mual di pagi hari, kelelahan, dan nyeri payudara.

Dalam fase ini, asupan makanan yang baik harus menjadi perhatian bagi sang ibu. Tubuh Anda menggunakan nutrisi dan energi yang disediakan oleh makanan yang Anda konsumsi untuk membantu perkembangan bayi yang sehat dan juga untuk menjaga tubuh Anda tetap kuat.

Asupan sehat selama masa kehamilan bisa berupa makanan yang mengandung sebagian besar atau semua nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh dan yang memberikan keseimbangan yang tepat antara karbohidrat, lemak, dan protein tanpa terlalu banyak kalori.

Lalu, apa saja makanan yang baik untuk ibu hamil muda? Mengutip dari whattoexpect.com, berikut beberapa rekomendasi tentang makanan yang baik untuk ibu hamil muda.

Nutrisi yang Dibutuhkan

Berfokus dalam pemenuhan nutrisi merupakan hal penting dalam kehamilan selama sembilan bulan ke depan. Tetapi pada trimester pertama, fokuskan pada hal-hal berikut:

Asam folat: Ini adalah mikronutrien paling penting dalam pemenuhan nutrisi pada trimester pertama, dan juga menjadi nutrisi prenatal secara umum. Itu karena asam folat (yang juga dikenal sebagai vitamin B9 atau folat, jika ada dalam bentuk makanan) memainkan peran kunci dalam mencegah cacat tabung saraf. Untuk mendapatkan 600 mikrogram yang direkomendasikan per hari, konsumsi vitamin prenatal setiap hari dan makan jeruk, stroberi, sayuran berdaun hijau, sereal sarapan yang diperkaya, kacang merah, kacang-kacangan, kembang kol dan bit. Protein: Nutrisi ini merupakan kunci untuk perkembangan otot Anda dan bayi Anda, serta mendukung pertumbuhan jaringan rahim. Targetkan sekitar 75 gram per hari, dan Anda bisa menemukannya dalam bentuk telur, yogurt Yunani, dan ayam. Kalsium: Ini adalah nutrisi penting untuk pertumbuhan gigi dan tulang bayi Anda. Karena bayi Anda yang sedang tumbuh akan mengambil kalsium dari simpanan Anda sendiri, terlalu sedikit kalsium dalam makanan Anda dapat menyebabkan tulang rapuh (osteoporosis) di kemudian hari. Anda biasanya bisa mendapatkan 1.000 miligram kalsium yang direkomendasikan per hari melalui diet seimbang termasuk susu, keju, yogurt, dan sayuran berdaun gelap. Zat besi: Zat besi menjadi nutrisi yang semakin penting karena suplai darah Anda akan meningkat untuk memenuhi kebutuhan bayi Anda yang sedang tumbuh. Target 27 miligram per hari bisa menjadi tantangan untuk dicapai melalui makanan, bisa berupa daging sapi, ayam, telur, tahu dan bayam, jadi pastikan Anda mendapatkan zat besi dalam dosis padat dalam vitamin prenatal Anda untuk mengurangi risiko anemia selama kehamilan. Vitamin C: Makanan kaya C seperti jeruk, brokoli, dan stroberi membantu meningkatkan perkembangan tulang dan jaringan pada bayi Anda yang sedang tumbuh serta dapat meningkatkan penyerapan zat besi. Anda harus bisa mendapatkan vitamin C 85 miligram per hari. Kalium: Nutrisi ini bekerja sama dengan natrium untuk membantu tubuh Anda menjaga keseimbangan cairan yang tepat dan juga mengatur tekanan darah. Usahakan untuk mendapatkan 2.900 miligram per hari melalui vitamin prenatal dari makanan, seperti pisang, aprikot, dan alpokat.

Makanan yang Baik untuk Ibu Hamil Muda

©Shutterstock.com/Oleynikova Anna

Ahli gizi merekomendasikan makanan yang baik untuk ibu hamil muda berikut, khususnya karena makanan ini kaya akan vitamin, mineral, dan makronutrien yang dibutuhkan tubuh Anda untuk berkembang. Berikut makanan yang baik untuk ibu hamil muda:

Daging tanpa lemak. Sumber zat besi dan protein yang baik, daging tanpa lemak yang dimasak dengan matang seperti sirloin atau chuck steak, kalkun, dan ayam menawarkan semua asam amino yang berfungsi sebagai bahan penyusun sel. Yogurt. Kalsium dan protein dalam setiap cangkirnya mendukung struktur tulang dan menjadi makanan yang baik untuk ibu hamil muda. Namun ingatlah untuk memilih jenis yogurt dengan sedikit tambahan gula. Kubis. Sayuran hijau berdaun gelap ini menjadi makanan yang baik untuk ibu hamil muda yang menawarkan kombinasi nutrisi yang kuat, termasuk serat, kalsium, folat, zat besi, vitamin A, vitamin C, vitamin E dan vitamin K. Pisang. Cukup hambar untuk dimakan ketika Anda mengalami mual, pisang adalah salah satu sumber makanan potasium terbaik. Kacang dan lentil. Zat besi, folat, protein, dan serat semuanya tersembunyi di dalam yang kecil ini. Teh jahe. Produk jahe, seperti teh jahe atau kunyit jahe, dapat membantu Anda mengatasi mual. DHA: Asam lemak omega-3 utama, DHA, dapat Anda temukan pada ikan rendah merkuri seperti ikan teri, herring dan sarden. Jika Anda merasa mual untuk mengonsumsi makanan laut ini, pastikan DHA disertakan sebagai vitamin prenatal Anda.

(mdk/ank)