Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pria Australia Pukuli dan Injak Perempuan Muslim Sedang Hamil

Pria Australia Pukuli dan Injak Perempuan Muslim Sedang Hamil perempuan muslim australia dipukuli di kafe. ©Youtube

Merdeka.com - Rana Elasmar, perempuan muslim berusia 31 tahun yang sedang hamil 38 pekan tengah berbincang dengan temannya di kafe Parramatta, Kota Syney, Australia, Rabu malam lalu. Pada saat itulah Stipe Lozina, pria berusia 43 tahun, mendekati meja mereka dan mengatakan sesuatu.

Lozina lalu tiba-tiba memukul Elasmar dengan keras bertubi-tubi di bagian kepala dan tubuhnya hingga membuat dia terjatuh. Temannya dan beberapa orang di kafe itu berusaha menolong dan menarik pria itu. Lozina juga sempat menginjak kepala Elasmar ketika dia sudah terjatuh.

Saat terjadi penyerangan Elasmar memakai jilbab dan polisi Australia menyelidiki kasus ini sebagai Islamofobia. Dilaporkan Lozina sempat mengutarakan kalimat anti-muslim kepada Elasmar. Peristiwa itu terekam kamera pengawas di dalam kafe.

Lozina kemudian ditangkap dan disidang keesokan harinya dengan tuduhan penyerangan yang menyebabkan korban sakit dan permohonan jaminannya juga ditolak hingga dia harus kembali menjalani sidang pengadilan 5 Desember nanti.

Kata-kata Rasis dan Anti-Muslim

Elasmar dibawa ke rumah sakit setelah kejadian itu dan kini dia sudah boleh pulang.

Dia mengaku sudah sering mengalami pelecehan verbal dan ujaran kebencian tapi tidak mengira akan mengalami serangan fisik seperti yang baru dia alami.

"Pelecehan verbal saja sudah keterlaluan," kata Elasmar, seperti dilansir laman News.com.au, Sabtu (23/11). "Adalah salah kalau orang merasa dia punya hak untuk melecehkan orang lain. Itu menunjukkan sikapnya tidak beradab. Itu menunjukkan kelemahan."

Laki-laki itu sempat mengeluarkan kata-kata kebencian terhadap muslim sebelum memukul saya, kata Elasmar.

Dewan Federasi Islam Australia (AFIC) dua hari lalu mengatakan pria itu sempat meneriakkan kata-kata anti-Islam sebelum menyerang Elasmar.

"Itu jelas rasis dan Islamofobia dan kami berharap kasus ini ditangani seperti itu," kata Presiden AFIC Ratib Jneid.

"Jika bukan karena keberanian orang-orang yang menghentikan serangan itu, korban kemungkinan bisa mengalami luka lebih parah," kata polisi Luke Sywenkyj.

Islamofobia Meningkat di Australia

Elasmar mengatakan dia tidak mau kejadian serupa terjadi pada orang lain lagi.

"Saya ingin melihat dunia di mana orang-orang membela sesamanya terhadap serangan pengecut semacam ini dan bersama-sama melindungi korban. Kita tidak bisa membiarkan perbuatan semacam ini dianggap normal dan hanya diam."

Laporan terbaru dari Universitas Charles Turt menemukan fenomena Islamofobia kini memang tengah meningkat di Negeri Kanguru.

Riset itu menyebutkan wanita berjilbab paling berisiko mengalami pelecehan.

Dari ratusan kejadian, hanya dalam 10 kasus ada orang yang menghentikan pelecehan dan membantu korban.

Data dari lembaga tersebut kemudian diteliti oleh tim dari Centre for Islamic Studies and Civilization.

Laporan riset yang dirilis beberapa hari lalu itu menganalisis 349 insiden yang dilaporkan antara tahun 2016 dan 2017.

Ditemukan mayoritas pelaku adalah kaum pria. Sedangkan korbannya, 70 persen adalah wanita yang hampir semuanya mengenakan jilbab atau penutup kepala lainnya. 41 persen dari laporan yang masuk dibuat oleh saksi, bukan oleh korban. Demikian dikutip dari ABC Indonesia, Senin (18/11).

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemuda Indonesia Ungkap Alasan Mengejutkan Hijrah ke Australia, Gaji Selangit-Harga Mobil Cuma Rp20 Juta
Pemuda Indonesia Ungkap Alasan Mengejutkan Hijrah ke Australia, Gaji Selangit-Harga Mobil Cuma Rp20 Juta

Pria ini mengungkapkan banyak hal mengenai alasannya hingga tantangan tinggal di Negeri Kanguru.

Baca Selengkapnya
Hanya di Indonesia, Pria Ini Asyik Makan Sambil Lihat Tawuran di Pinggir Jalan, 'Emang Seru Nih di Sini'
Hanya di Indonesia, Pria Ini Asyik Makan Sambil Lihat Tawuran di Pinggir Jalan, 'Emang Seru Nih di Sini'

Alih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
⁠⁠Nyaris Tak Dikenali, Polisi Pria Nyamar jadi Emak-Emak Berdaster dan Berkerudung Bergo Bikin Penjahat 'Keok'
⁠⁠Nyaris Tak Dikenali, Polisi Pria Nyamar jadi Emak-Emak Berdaster dan Berkerudung Bergo Bikin Penjahat 'Keok'

Sebuah video memperlihatkan seorang polisi yang nyamar jadi emak-emak berdaster untuk menangkap penjahat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Remaja Putri Disetubuhi Pacar 3 Kali, Pulang-Pulang Lapor Orangtua
Remaja Putri Disetubuhi Pacar 3 Kali, Pulang-Pulang Lapor Orangtua

Setelah melakukan perbuatan asusila tersebut, tersangka kembali membujuk korban untuk menginap di rumahnya.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Pria Tampil Serba Hitam Bercadar Bikin Wanita Kaget, Langsung Istighfar Pas Lihat Wujud Aslinya
Pria Tampil Serba Hitam Bercadar Bikin Wanita Kaget, Langsung Istighfar Pas Lihat Wujud Aslinya

Saat penutup kepala terbuka, jemaah seketika istighfar.

Baca Selengkapnya
Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Bikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam

Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Baca Selengkapnya
Rusuh Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe, Kapolri Perintahkan Anak Buah Jaga Situasi Tetap Terkendali
Rusuh Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe, Kapolri Perintahkan Anak Buah Jaga Situasi Tetap Terkendali

Kapolri telah meminta seluruh aparat mempersiapkan diri untuk mengamankan proses pemakaman Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya
Lansia Kena Peluru Nyasar, Polisi Sebut Bukan dari Senjata Rakitan
Lansia Kena Peluru Nyasar, Polisi Sebut Bukan dari Senjata Rakitan

Korban tidak sadar jika dirinya telah kena peluru nyasar. Dia tengah tidur saat tertembak.

Baca Selengkapnya