Sejumlah Masalah Kesehatan yang Mengintai di Balik Kebiasaan Marah-Marah
Merdeka.com - Kesehatan dan kestabilan mental dapat mempengaruhi kehidupanmu sehari-hari. Bukan hanya pada terganggunya aktivitas namun juga pada kesehatan yang kamu miliki.
Sejumlah penyakit dan masalah kesehatan bisa mengancam ketika kamu memiliki emosi yang meledak-ledak. Dilansir dari Mag for Women, berikut sejumlah masalah kesehatan yang dapat muncul ketika kamu sering marah-marah.
Gangguan Pencernaan
Saat marah, kadar asam lambung bisa meningkat. Dari hal itu, berbagai gangguan pencernaan mulai dari refluks asam, maag, atau sembelit.
Sakit Kepala
Orang yang suka marah-marah biasanya sering mengeluh sakit kepala. Pasalnya, terlalu emosional meningkatkan tekanan darah di kepala sehingga bisa memicu pusing atau migrain.
Penyakit Jantung
Mudah marah menimbulkan stres yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Bahkan penelitian juga membuktikan kalau orang yang mudah marah cenderung rentan terkena serangan jantung.
Depresi
Seperti yang sudah disebutkan, mudah marah berkaitan dengan stres. Ketika pikiran sudah terserang oleh stres dan depresi, tubuh pun rentan terkena berbagai macam penyakit.
Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah juga bisa meningkat pada orang yang suka marah. Tubuh perlu menjaga tekanan darah dalam kondisi normal agar tidak memicu masalah kesehatan lainnya.
Serangan Cemas
Orang yang mudah marah biasanya juga rentan terhadap perasaan cemas akan hal-hal sepele. Hal ini dapat memicu munculnya serangan kecemasan yang mampu mengganggu aktivitas sehari-hari.
Sering Sakit
Sistem imun seseorang bisa menurun ketika dia mudah marah. Hal ini dapat memicu berbagai macam penyakit seperti sering demam, flu, atau batuk.
Sejumlah masalah kesehatan tersebut bisa mengancam dirimu jika kamu sering marah-marah. Coba kendalikan amarahmu karena selain membahayakan kesehatan, terlalu sering marah juga bisa membahayakan hubunganmu dengan orang lain.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenali apakah kondisi mental kita tidak sedang baik bisa menjadi cara untuk mencegah masalah menjadi lebih parah.
Baca SelengkapnyaBeberapa masalah kesehatan mental kerap tidak disadari sebelumnya sehingga kerap disangka muncul secara tiba-tiba.
Baca SelengkapnyaEmosi dapat mempengaruhi pikiran dan tubuh seseorang. Yuk, simak bagaimana emosi dapat mempengaruhi kesehatan!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelukan tidak hanya mengurangi rasa sakit dan kecemasan, tetapi juga dapat mengurangi tingkat depresi dan perilaku agresif pada seseorang.
Baca SelengkapnyaMelantur saat berbicara bisa disebabkan oleh kondisi bernama psikosis yang merupakan keadaan mental yang kompleks.
Baca SelengkapnyaMental health adalah hal penting yang perlu diperhatikan selain kesehatan fisik.
Baca SelengkapnyaLiburan juga memiliki potensi untuk menyegarkan kembali pikiran.
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.
Baca SelengkapnyaPenuaan dini adalah proses perubahan fisik dan mental yang terjadi seiring dengan bertambahnya usia.
Baca Selengkapnya