Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pulau kecil ini dihuni ribuan ular paling berbisa di dunia

Pulau kecil ini dihuni ribuan ular paling berbisa di dunia Ilha da Queimada Grande. ©2014 Merdeka.com/all-that-is-interesting.com

Merdeka.com - Ilha da Queimada Grande memang kerap dijuluki sebagai Pulau Ular. Menempati area seluas 430.000 meter persegi, pulau ini berada di lepas pantai yang hampir 93 mil jauhnya dari pusat kota Sao Paulo, Brasil.

Pulau ini tak tersentuh oleh manusia karena para peneliti memperkirakan bahwa di pulau itu hidup antara satu sampai lima ular per meter persegi. Ular-ular itu hidup makmur karena ada banyak burung migran yang menggunakan pulau itu sebagai tempat istirahat.

Ilha da Queimada Grande telah dikenal luas sebagai rumah bagi ribuan spesies endemik Bothrops, golden lancehead viper (Bothrops insularis), yang merupakan salah satu ular paling berbisa di dunia. Ular jenis ini bertanggung jawab atas 90 persen kematian yang terkait dengan gigitan ular di Brasil. Ular ini dapat tumbuh lebih dari setengah meter, dan mereka memiliki racun yang sangat berbahaya, yang dapat melelehkan daging di sekitar gigitan mereka.

Sebagaimana dilansir atlasobscura.com, Angkatan Laut Brasil melarang keras siapa pun untuk mendarat di pulau itu. Penduduk yang tinggal di kota-kota pesisir dekat Queimada Grande juga kerap menceritakan dua kisah mengerikan tentang kasus kematian di pulau ini.

Kisah pertama menceritakan tentang seorang nelayan yang tanpa sadar mengembara ke pulau itu untuk memetik pisang. Dia tidak sengaja digigit oleh ular di pulau itu, dan berhasil kembali ke kapal, di mana dia kemudian meninggal akibat racun ular tersebut. Dia ditemukan beberapa saat kemudian di dek kapalnya yang telah digenangi darah.

Kisah lain menceritakan tentang seorang operator mercusuar dan keluarganya yang tewas digigit ular. Suatu malam, beberapa ular masuk melalui jendela dan menyerang operator mercusuar itu, istrinya, dan tiga anaknya. Mereka berusaha melarikan diri ke arah kapal, tetapi mereka kembali digigit oleh ular-ular yang bergelayut di cabang pohon.

viper

Golden lancehead viper (Bothrops insularis)/Photo by MichaelMostert

Marcelo Duarte, seorang ahli biologi yang telah mengunjungi Pulau Ular itu lebih dari dua puluh kali, mengatakan bahwa apa yang telah dikatakan oleh penduduk setempat - 1-5 ular per meter persegi - adalah berlebihan. Menurut Marcelo, kemungkinan rasionya adalah satu ular per meter persegi. Meski begitu, Ilha da Queimada Grande tetap bukan tempat yang aman untuk dikunjungi.

(mdk/des)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis

Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
Jenis-Jenis Tanah dan Ciri-Cirinya, Perlu Diketahui

Jenis-Jenis Tanah dan Ciri-Cirinya, Perlu Diketahui

Tanah adalah istilah yang sangat luas dan merujuk pada lapisan bumi yang menutupi permukaan planet.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Wilayah ini memiliki 99 pulau besar maupun kecil dan memiliki luas daratan mencapai 135 km persegi.

Baca Selengkapnya
Bak Surga Dunia, begini Penampakan Bawah Laut Pulau Banda Naira yang Disebut Jadi Impian Banyak Orang

Bak Surga Dunia, begini Penampakan Bawah Laut Pulau Banda Naira yang Disebut Jadi Impian Banyak Orang

Keindahan pulau ini membuat setiap orang seolah bercita-cita ingin menginjakkan kaki hingga menyelam atau diving di dalam lautannya.

Baca Selengkapnya
Katak Terbesar di Bumi Kini Berjibaku dengan Ancaman Kepunahan Akibat Manusia

Katak Terbesar di Bumi Kini Berjibaku dengan Ancaman Kepunahan Akibat Manusia

Penampakan katak terbesar di dunia yang berjibaku dengan ancaman kepunahan akibat ulah manusia.

Baca Selengkapnya
Pulau di Sumenep Ini Bak Surga Dunia tapi Ditinggal Penduduknya Merantau, Intip Potretnya

Pulau di Sumenep Ini Bak Surga Dunia tapi Ditinggal Penduduknya Merantau, Intip Potretnya

Banyak warga pulau ini merantau ke kota-kota besar demi mendapatkan penghidupan lebih layak.

Baca Selengkapnya
Penampakan Fosil Pohon Tertua di Bumi, Ditemukan di Balik Tebing Laut Berusia 390 Juta Tahun

Penampakan Fosil Pohon Tertua di Bumi, Ditemukan di Balik Tebing Laut Berusia 390 Juta Tahun

Begini wujud fosil pohon tertua di bumi yang pernah ditemukan.

Baca Selengkapnya