Merdeka.com - Cinta pada pandangan pertama sering diceritakan dalam berbagai karya sastra romantis. Beberapa sastrawan besar, seperti William Shakespeare, bahkan sempat menulis kisah tentang Romeo dan Juliet yang jatuh cinta pada pandangan pertama. Namun, apakah itu benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata? Berikut adalah hal-hal yang terjadi ketika Anda merasakan cinta pada pandangan pertama, seperti dilansir Boldsky.

1. Cinta atau sekadar suka?

Cinta dan suka itu beda. Ketika pertama kali melihat seseorang, Anda hanya bisa mengembangkan rasa suka padanya. Bukan cinta! Cinta adalah emosi yang lebih dalam daripada suka. Mereka yang saling mencintai membutuhkan waktu untuk bisa mengerti atau memahami satu sama lain.

2. Sindrom remaja!

Cinta pada pandangan pertama pada dasarnya adalah sebuah sindrom yang dialami banyak remaja. Ketika pertama kali melihat seseorang yang menarik, para remaja sering merasa seakan-akan mereka jatuh cinta. Namun, rasa itu hanya berumur pendek dan tidak diterjemahkan ke dalam hubungan dewasa yang serius.

3. Masalah kecocokan

Hanya dengan sekali lihat atau bertemu, Anda tentu tak dapat memutuskan bahwa kalian berdua memiliki banyak kecocokkan. Setiap pasangan perlu menemukan kecocokkan satu sama lain untuk tetap bersama.

4. Kesan pertama jarang berlanjut

Kesan pertama yang Anda temukan pada seseorang yang baru Anda kenal terkadang tidak sesuai dengan kenyataan. Jadi jangan pernah berasumsi tentang seseorang, jika Anda baru pertama kali bertemu dengannya. Mungkin apa yang Anda lihat hanya terjadi pada situasi itu saja.

5. Cepat datang, cepat pergi

Cinta pada pandangan pertama bisa terjadi dengan cepat dan menghilang seketika. Mungkin itu yang disebut dengan cinta fatamorgana. Cinta yang hanya jadi fantasi sementara dan hilang ketika kita menyadarinya.

Cinta bukan hal yang instan dan terjadi dengan cepat. Cinta adalah sebuah ikatan emosional yang dibangun seiring berjalannya waktu. Lantas, benarkah cinta pada pandangan pertama itu ada?