Pabrik Pupuk di Aceh dan Industri Sumut Dapat Pasokan Gas Bumi, Sumber Pasokannya dari Daerah Ini
Pabrik Pupuk di Aceh dan Industri Sumut Dapat Pasokan Gas Bumi, Sumber Pasokannya dari Daerah Ini
Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT PGN Tbk bersama PT Pertagas Niaga (PTGN) dan PT Pema Global Energi (PGE) meneken perjanjian jual dan beli gas (PJBG) untuk PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) serta sejumlah sektor industri di Aceh dan Sumatera Utara.
PGE bertindak sebagai penjual yang memasok gas bumi maksimal sebesar 45 BBTUD kepada PGN dan PTGN.
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari mengatakan, sumber pasokan untuk PJBG berasal dari Wilayah Kerja (WK) B, dengan PGE berkedudukan sebagai kontraktor dan operatornya.
"Pemanfaatan gas bumi dari WK B diharapkan dapat menjaga keberlangsungan penyaluran gas di wilayah Aceh dan Sumatera Utara. Lebih lanjut, dapat menjadi stimulus khususnya bagi PIM dalam proses produksi maupun industri-industri di wilayah Aceh dan Sumatera Utara agar perekonomian wilayah semakin berkembang," ujar Rosa.
PGN dan PTGN berharap bahwa alokasi gas dari WK B dapat diserap secara optimal ke depan, sehingga tidak hanya memberikan benefit bagi badan usaha migas yang bersangkutan dan konsumen, tetapi juga menjaga penerimaan negara dari sektor hulu migas.
"Kami akan menjaga kapabilitas penyaluran gas dari WK B seoptimal mungkin agar pasokan gas andal, sehingga operasional para konsumen dapat sustain dan memberi dampak terhadap perekonomian yang positif," ujar President Director PTGN Aminuddin.
berita untuk kamu.
Rosa menambahkan bahwa PJBG juga mengimplementasikan harga gas untuk industri tertentu yang merujuk pada Kepmen 134K/ 2021 dan Kepmen 91K/ 2023, sehingga memberi andil yang cukup berpengaruh terhadap produktivitas dan daya saing industri penerima manfaat.
"Komitmen PGN, PTGN, dan PGE ini bersama-sama untuk meningkatkan pemanfaatan gas bumi domestik. Selain itu, bernilai strategis sebagai solusi penyediaan energi bagi wilayah Aceh dan Sumatera Utara," sebut Rosa.
- Idris Rusadi Putra
Penandatanganan perjanjian jual beli gas yang dilakukan oleh anak perusahaan Pupuk Indonesia ini tentunya akan berdampak positif bagi industri pupuk nasional.
Baca SelengkapnyaPipa Cisem juga akan memberikan nilai tambah bagi masyarakat melalui gas untuk rumah tangga.
Baca SelengkapnyaRUEN mengamanatkan pengurangan porsi ekspor gas bumi menjadi kurang dari 20 persen di 2025 dan penghentian ekspor gas bumi paling lambat di 2026.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pembangkit berkapasitas 50 MW tersebut merupakan unit baru, yang akan memenuhi kebutuhan listrik di daerah Kawasan Industri Kabil dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaTGI selalu fokus pada bisnis utama yakni transportasi gas. Utamanya untuk pasar domestik dan internasional seperti Singapura.
Baca SelengkapnyaTerdapat 7 sektor industri yang dikenai patokan harga gas di bawah harga keekonomian, senilai USD 6 per mmBtu.
Baca SelengkapnyaEnergi yang lebih kompetitif dan ramah lingkungan dapat menjadi penggerak produksi pelanggan dan penurunan penggunaan BBM maupun gas tabung bersubsidi.
Baca SelengkapnyaKetersediaan infrastruktur untuk mendukung pengoperasian kilang Balikpapan merupakan prioritas karena pentingnya fungsi dari kilang Balikpapan.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, PGN masih menunggu penetapan alokasi serta harga secara resmi dari Bapak Menteri ESDM.
Baca Selengkapnya