Merdeka.com - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf)meluncurkan ORBIT 2017. Program ini bertujuan mengembangkan kualitas perancang busana di Indonesia.

"Orbit adalah seleksi desainer muda berbakat. Mereka ada di tengah di masyarakat. Kami ingin membina mereka, promosi karyanya dan mereka bisa mengajarkan sesuatu kepada generasi yang lain," ungkap Kepala Bekraf Triawan Munaf, di Jakarta, Selasa (16/5).

Bekraf, lewat program tersebut, bakal memilih 20 desainer. Puluhan desainer terpilih itu bakal diberikan pelatihan dan pendampingan oleh berbagai pakar.

Adapun, ruang lingkup ORBIT meIiputi seluruh bidang desain. Yaitu, Arsitektur, desain interior, desain komunikasi VISUBI, desain fesyen, desain tata cahaya, desain produk, desain tekstil, kriya dan lanskap.

Mizan Allan De Neve, anggota tim pengarah Orbit 2017, menegaskan pihaknya bakal menempatkan keaslian ide sebagai syarat utama dalam memilih desainer.

"Kriteria yang penting orisinalitas. Program yang dilakukan Bekraf lawan plagiasi," katanya.

"Indonesia banyak yang eksotis dan unik. Itu yang bisa dijual dan diorbitkan ke global."