Kemiskinan di Maluku dan Papua masih tinggi, ini kata Sri Mulyani
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk miskin di Indonesia mencapai 26,58 juta orang atau 10,12 persen pada September 2017. Tingkat kemiskinan menurut pulau di Indonesia masih terpusat di Indonesia bagian Timur, yakni Maluku dan Papua dengan persentase 21,23 persen.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah selama tiga tahun terakhir fokus menurunkan tingkat kemiskinan di seluruh daerah di Indonesia. Namun demikian, untuk Maluku dan Papua memang belum menurun signifikan. Sebab, daerah tersebut telah tertinggal cukup lama.
"Bapak Presiden sudah bertekat kita membangun daerah dari yang terpencil supaya pemerataan pembangunan ekonomi bisa dijalankan. Namun memang daerah daerah tersebut, Maluku dan Papua ini ketertinggalannya cukup lama," ujarnya di Kemenkeu, Jakarta, Selasa (2/1).
"Jadi kalau tiga tahun ini Pak Presiden fokus memperbaiki, tentu tidak bisa atau belum bisa menutup seluruh ketertinggalan yang sudah cukup lama ini," tambahnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut mengatakan, untuk mengejar ketertinggalan di daerah tersebut pemerintah terus berupaya mempercepat pembangunan infrastruktur agar dapat setara dengan daerah lain. Beberapa infrastruktur yang terus dibangun antara lain jalan dan pelabuhan.
"Kita berharap bahwa momentum yang saya sampaikan tadi seluruh pembangunan dan belanja modal, membangun infrastruktur di daerah pinggiran baik itu listrik, jalan raya kemudian untuk pelabuhan bisa membuat perekonomian lebih berkembang dan kemiskinan juga bisa berkurang," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemendagri Menilai Sumsel Paling Cepat Turunkan Angka Kemiskinan Ekstrem di Sumatera
Staf khusus Menteri Dalam Negeri Kastosius Sinaga mengapresiasi langkah pejabat Gubernur Sumatera Selatan menurunkan angka kemiskinan di persentase nol persen.
Baca SelengkapnyaData Sri Mulyani: Indonesia Peringkat Ketiga Negara G20 Produksi Emisi Karbon Terendah
Sri Mulyani mengakui bahwa produksi emisi karbon per kapita di Indonesia mengalami tren kenaikan dalam beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaMuhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%
Pemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menteri LHK Beberkan Kemajuan Indonesia Atasi Perubahan Iklim
Indonesia lebih awal menginisasi beberapa aksi pengendalian perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.
Baca SelengkapnyaDi Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi
Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaLusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur
Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaMentan Amran: Kabar Baik Bagi Petani, Pastikan Menkeu Keluarkan SK Tambahan Pupuk
Kepastian tersebut diungkapkan Mentan seusai rapat terbatas terkait pangan bersama Presiden Joko Widodo.
Baca Selengkapnya