4 Tahun, Bekraf Fasilitasi 4.000 Pelaku Ekonomi Kreatif Kantongi HAKI
Merdeka.com - Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) Indonesia menyatakan akan terus memfasilitasi Pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) di Bidang Ekonomi Kreatif terhadap pelaku ekonomi kreatif terutama pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sepanjang empat tahun terakhir ini, pihaknya telah memfasilitasi pendaftaran HKI kepada lebih dari 4.000 pelaku ekonomi kreatif di seluruh Indonesia.
"Bekraf itu dalam empat tahun terakhir ini sudah melakukan upaya memberikan fasilitas pendaftaran HAKI gratis terutama bagi UMKM sampai 4.000 lebih selama 4 tahun terakhir ini," ungkap Wakil Kepala Bekraf, Ricky Pesik, di Hard Rock Cafe, Jakarta, Kamis (11/4).
Meskipun demikian, dia mengakui bahwa jumlah tersebut masih sangat kecil jika menilik wilayah Indonesia yang sangat besar. "Tapi 4.000 itu untuk ukuran Indonesia ini masih terlalu sedikit, meskipun kita sudah pergi ke 60 kota di seluruh," kata dia.
Oleh karena itu, dia mengatakan, pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan jumlah penerima manfaat dari fasilitas pendaftaran HAKI gratis dari tahun ke tahun. "Makanya ditargetkan tiap tahun ditingkatkan terus. Peningkatan ini tapi, tergantung anggaran yang kita terima dari Departemen Keuangan," tandasnya.
Sebelumnya, Survei Bekraf dan Badan Pusat Statistik (BPS), dari 8,2 juta unit usaha ekonomi kreatif, hanya 11 persen saja atau sekitar 902.000 yang memiliki sertifikat HAKI. Kepala Bekraf, Triawan Munaf, mengatakan pemerintah terus mengajak masyarakat khususnya pelaku ekonomi kreatif untuk mendaftarkan unit usaha. Sebab, perlindungan kekayaan intelektual hanya bisa dilindungi dengan kepemilikan sertifikat HAKI.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?
Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca SelengkapnyaTiga Negara Ini Cocok untuk Mencari Kekayaan
Dari penelitian yang dilakukan, melibatkan beragam keluarga dari berbagai negara, salah satunya Indonesia.
Baca SelengkapnyaEkonomi di Bali Terancam Kolaps Jika Pajak Hiburan Naik hingga 75 Persen
Ada pun lini bisnis yang terdampak kenaikan pajak hiburan antara lain karaoke, kelab malam hingga spa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengembangan Ekonomi Hijau di Indonesia Belum Menggiurkan Buat Investor
Ekonomi hijau dinilai sebagai solusi dari sistem ekonomi eksploitatif yang selama ini cenderung merusak lingkungan.
Baca SelengkapnyaLKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog
Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.
Baca SelengkapnyaKisah Para Petani di Yogyakarta yang Terjebak Kemiskinan Ekstrem, Kini Sudah Bisa Kelola Lahan dan Beli Sapi Sendiri
Perekonomian mereka terangkat berkat Bantuan Keistimewaan Khusus (BKK) yang dianggarkan dari Dana Keistimewaan
Baca SelengkapnyaPakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara
Pemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap
Baca SelengkapnyaKuota KIP Kuliah Merdeka 2024 Capai 985.577 Mahasiswa, Total Anggaran Rp13,9 Triliun
Besarannya ditetapkan berdasarkan perhitungan indeks harga lokal masing-masing wilayah perguruan tinggi.
Baca SelengkapnyaDewas KPK Umumkan Putusan Dugaan Pelanggaran Etik Firli Bahuri Rabu Depan
Dewas KPK akan mengumumkan putusan dugaan pelanggaran etik Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri pada Rabu (27/12).
Baca Selengkapnya