440 Narapidana Kabur Usai Serangan Militan Bersenjata di Nigeria. Sebuah penjara dengan tingkat keamanan menengah dibobol oleh kelompok militan bersenjata di Kuje. Menurut seorang pejabat kementerian menyebut ada sebanyak 440 narapidana kabur usai serangan yang diduga dilancarkan oleh militan Boko Haram.

Kelompok militant Negara Islam Provinsi Afrika Barat (ISWAP) menyampaikan dalam rekaman audio yang didengar Reuters pada Minggu, pemimpin kelompok Islam militan Boko Haram, Abubakar Shekau, tewas. ISWAP merupakan musuh Boko Haram.

PM Rafini menyampaikan, 70 orang tewas di desa Tchombangou dan 30 orang lainnya di desa Zaroumdareye - keduanya terletak di perbatasan Niger dengan Mali.

Ratusan Siswa Korban Penculikan Boko Haram Dibebaskan. Lebih dari 300 siswa Nigeria dibebaskan setelah diculik dalam serangan yang diklaim oleh Boko Haram, menurut para pejabat.

Ratusan siswa sekolah yang diculik pekan lalu dari sekolah berasrama di barat laut Nigeria telah dibebaskan. Seorang juru bicara gubernur negara bagian Katsina mengatakan 344 siswa telah dibebaskan dan semuanya dalam kondisi baik.

Dunia mengenal mereka sebagai kelompok teroris. Boko Haram selalu menghantui wilayah di sekitar perbatasan Kamerun dan Nigeria. Tak henti menebar teror dan membunuh.

Saat insiden itu, terjadi baku tembak dengan pasukan keamanan, memaksa ratusan siswa melarikan diri dan sembunyi di semak-semak dan hutan.

Lebih dari sepertiga anak perempuan di Kamerun menikah sebelum berusia 18 tahun. Angka tertinggi pernikahan dini ada di perbatasan dengan Nigeria yang mencapai 60 persen.

Presiden Nigeria, Muhammadu Buhari mulai berkuasa sejak 2015 dan berjanji membasmi Boko Haram. Pelantikannya disertai keberhasilan militer. Para pemberontak diusir dari kota-kota dan diasingkan ke hutan. Namun keberhasilan ini disertai tiga tahun kebuntuan, tiga tahun yang sekarang mulai terlihat seperti kekalahan.

Penculikan ini terjadi di desa Bulakesa, 25 kilometer dari kota Gamboru di Negara Bagian Borno.

Kelompok militan itu menyerang desa Kalari Abdiye dan Amarwa dengan mengendarai truk kemarin malam.

Tembakan itu menarik perhatian tentara dan polisi di luar kamp, yang kemudian melibatkan militan dalam satu pertempuran senjata selama satu jam.

Tembakan itu menarik perhatian tentara dan polisi di luar kamp, yang kemudian melibatkan militan dalam satu pertempuran senjata selama satu jam.

Remaja perempuan itu menolak digeledah saat masuk pasar. Massa khawatir dia jaringan militan Boko Haram.