Survei Indikator: 68,6 Persen Publik Tak Setuju Pilpres 2024 Diulang Tanpa Prabowo-Gibran
Survei Indikator: 68,6 Persen Publik Tak Setuju Pilpres 2024 Diulang Tanpa Prabowo-Gibran
survei indikator politik indonesia![Survei Indikator: 68,6 Persen Publik Tak Setuju Pilpres 2024 Diulang Tanpa Prabowo-Gibran](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/4/21/1713687442333-s1aa6.jpeg)
mayoritas koresponden yang menyatakan tidak setuju berasal dari basis pendukung Prabowo.
![Survei Indikator: 68,6 Persen Publik Tak Setuju Pilpres 2024 Diulang Tanpa Prabowo-Gibran](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/21/1713687348573-j06de.jpeg)
Survei Indikator: 68,6 Persen Publik Tak Setuju Pilpres 2024 Diulang Tanpa Prabowo-Gibran
![Survei Indikator: 68,6 Persen Publik Tak Setuju Pilpres 2024 Diulang Tanpa Prabowo-Gibran](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/21/1713687409290-5y1q2.jpeg)
Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanudin Muhtadi, memaparkan sebanyak 68,6 persen koresponden tak setuju jika pilpres 2024 diulang tanpa pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
- Survei Indikator Usai Debat Capres-Cawapres: Prabowo-Gibran 46,7%, Ganjar-Mahfud 24,5% dan AMIN 21%
- Survei Prabowo-Gibran Tembus 50 Persen, Kaesang Optimistis Satu Putaran
- VIDEO: Survei Indikator: Prabowo 51,8%, Anies 24,1% & Ganjar 19,6%, Satu Putaran Menguat
- Survei Indikator Politik Ungkap Bansos Bukan Jadi Pendongkrak Suara Prabowo-Gibran
- 6 Warga Lebak Meninggal Dunia karena DBD
- Polisi Sita 17 Motor Bodong di Pati, Rencana Dikirim Kalimantan dan Luar Negeri
Diketahui, pemohon pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD meminta agar Pilpres diulang tanpa pasangan Prabowo-Gibran. Hal itu tertuang dalam permohonan yang diajukan kepada Mahkamah Konstitusi (MK).
"Tapi kalau ditanya, 68,6 kurang setuju atau tidak setuju sama sekali total hampir 69 persen lebih tinggi lagi yang tidak setuju," kata Burhanudin, dalam paparannya secara daring, Minggu (21/4).
Dia menjelaskan, mayoritas koresponden yang menyatakan tidak setuju berasal dari basis pendukung Prabowo. Sementara yang setuju mayoritas dari basis pendukung Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sebesar 24,3 persen.
"Tidak setuju rata-rata dari basis Prabowo yang setuju terhadap permintaan itu dari basis Mas Anies dan Mas Ganjar," paparnya.
merdeka.com
Namun, dia mengungkapkan, ada hal menarik dalam temuannya di lapangan, yakni basis pendukung PDIP tak setuju jika Pilpres 2024 diulang tanpa Prabowo-Gibran. Padahal, kata Burhanudin, permohonan tersebut, diajukan oleh kuasa hukum paslon 03 yang diusung oleh PDIP.
"Berrdasarkan partai, ini menarik gugatan itu diajukan oleh kuasa paslon 03 tapi basis PDIP (55,1 persen) mayoritas tidak setuju," jelas dia.
"Jadi ini ada diskoneksi dari aspirasi elit dengan basis masa, mungkin basis PDIP merasa sudah saatnya untuk move on," imbuhnya.
Sebagai informasi, target populasi survei adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahu ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon sekitar 83% dari populasi nasional.
Sampel dipilih melalui metode Random Digital Dialing (RDD) sebanyak 121 respondenm RDD adalah proses pembangkitan nomor telepon secara acak.
Margin of error survei diperkirakan kurang lebih 2% pada tingkat kepercayaan 95% asumsi simple random sampling. Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.