Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno angkat bicara mengenai adanya dukungan keluarga Uno di Gorontalo kepada Capres petahana Joko Widodo (Jokowi). Dia mengaku tidak mengenal Rudi Uno.

"Keluarga kita kecil sebenarnya dan keluarga kita ini ada yang politisi, ada pengusaha, banyaknya adalah guru, juga ASN dan lain sebagainya. Terus terang saya enggak kenal sama keluarga Rudi Uno," kata Sandi di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (3/3).

Kendati begitu, dia menyebut keluarga Rudi Uno juga tinggal di Gorontalo Utara. Tak hanya itu, Sandi menyatakan Rudi merupakan calon legislatif atau caleg dari Partai Hanura. Sehingga tidak kaget bila memberikan dukungan ke pasangan nomor urut 01.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut mengaku tidak mempersoalkan dukungan tersebut. Sebab, Sandiaga menyebut keluarga besarnya telah memberikan dukungan.

"Kita sangat ikhlas menerima ini, justru Alhamdulillah semakin solid dukungan keluarga besar saya kepada niat saya untuk maju," ucapnya.

Tak hanya itu, Sandiaga menyatakan ada pihak keluarganya ingin melakukan deklarasi dukungan. Akan tetapi, dia menyatakan tak ingin memfasilitasinya, sebab hanya akan memecah belah saja.

Selain itu, Sandiaga juga mengimbau kepada pendukungnya untuk tidak ikut menyambut kedatangan pasangan capres dan cawapres nomor 01 ketika berkampanye di lingkungannya.

"Jangan disambut seperti saya disambut oleh para pendukung bapak presiden sekarang. Kenapa? Saya takut ini merupakan salah satu intimidasi provokasi yang berpotensi gesekan," jelasnya.

Sebelumnya, ratusan warga yang mengatasnamakan keluarga Sandiaga Uno di Provinsi Gorontalo menyatakan dukungan untuk calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Deklarasi dilakukan di Hotel Maqna Gorontalo pukul 10.00 WITA.

Deklarasi dibacakan Rudi Hartono Uno dan disaksikan langsung oleh Jokowi. Wakil Ketua TKN Moeldoko, Wakil Ketua TKN Abdul Kadir Karding, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuldjono dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman ikut menyaksikan deklarasi tersebut.

Hartono Uno mengatakan, deklarasi dilakukan setelah mempertimbangkan pelbagai hal. Di antaranya mencermati kinerja pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla periode 2014-2019 yang telah memberikan perhatian dan kepedulian terhadap pembangunan di Gorontalo.